“Dia berharap kesegeraan setelah kirim email. Sehingga, dia bisa membuat ide dan mengeksekusikannya di hari selanjutkan. Ia tidak ‘terima’ Kerajaan bekerja dengan kecepatan yang berbeda. Saya pikir ada bentrokan budaya, ada bentrokan kepribadian, tapi saya pikir pada akhirnya, Meghan memang ingin menjadi ratu lebah,” tuturnya tertuju pada dugaan sikap Meghan Markle.(prl).
Baca Juga :