Jakarta – Kreator konten Instagram, Safa Marwah mengaku telah menjadi korban penganiayaan oleh pacarnya yang berinisial TI. Beberapa kali menerima penganiayaan, akhirnya Safa pun membuat laporan polisi di Polsek Metro Menteng.
Terbaru, Safa menggelar konferensi pers dan menjabarkan kronologi peristiwa penganiayaan tersebut. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Terjadi Berulang Kali
Kuasa hukum Safa Marwah, Martin Simanjuntak menjelaskan, penganiayaan yang diterima kliennya tidak terjadi cuma sekali. Hal nahas itu dimulai sejak Agustus 2022 lalu.
“Penganiayaan yang sudah terjadi berulang-ulang semenjak tahun 2022 tepatnya di bulan Agustus sampe berakhir kemarin itu di tanggal 12 September (2023),” ungkap Martia di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu, 4 Oktober 2023.
“Kejadian ini berulang ya di bulan Agustus, di bulan September juga terjadi sampai bulan November itu terjadi penganiayaan juga di tempat kakak TI ini. Di situ Safa dijambak, didorong, dihempaskan sampai terluka, rambutnya rontok,” sambungnya.