Lebih jauh, Arjana menjelaskan pihak Inara bakal menyodorkan kunci yang dipegangnya itu ke hakim. Bukti itu untuk menguatkan argumentasi pihak Inara soal hak asuh anak.
“Terkait barang detailnya, yang jelas itu barang yang berupa kunci lah ya. Nah itu terkait dengan pembuktian kenapa hak asuh anak harus diberikan kepada Ibu Inara,” katanya.
“Iya kekerasan, tapi untuk bisa membuktikan bahwa siapa yang paling berhak nih, ibu atau ayahnya, kan harus dibuktikan dengan peristiwa sebelumnya, selama ini pengasuhan dari Ibu Inara kepada anaknya seperti apa, dari Virgoun seperti apa. Kan masing-masing dibuktikan,” sambungnya.
Sebut Virgoun Sebagai Sosok Yang Kasar
Selain itu, Arjana pun menepis kliennya, Inara, yang dituding sebagai sosok yang kasar. Sebaliknya, ia balik menuding Virgoun.
“Bang Virgoun kan mengatakan dari jawaban dan dupliknya, justru Ibu Inara yang mengkasari anaknya, ya kita buktikan sebaliknya sebagai penggugat. Tidak (kasar), ini ada buktinya,” terangnya.