“Masing-masing tantangannya berbeda. Jadi wartawan yang paling menarik buat saya adalah harus menginvestigasi sebuah kasus,” ucap Choky Sitohang di salah satu acara televisi swasta pada Kamis, 10 November 2022.
Menurut Choky Sitohang, meliput sebuah kasus harus totalitas. Choky harus fokus hingga membutuhkan banyak waktu hingga berhari-hari dalam investigasi itu.
Baca Juga :
“Butuh waktu, gak gampang, butuh tenaga, fokus, berhari-hari harus ditelusuri,” tandasnya.
Penyesalan Keluar dari Profesi Jurnalis
Foto : Intagram/@sitohangchoky
Usut punya usut, Choky Sitohang memiliki penyesalan besar setelah keluar dari profesi jurnalis. Ia tidak bisa menjabat sebagai wakil pemimpin redaksi, jabatan yang kini dipegang sahabatnya, Aiman Witjaksono.
“Oh iya ada sebuah penyesalan besar,” sesumbar Choky Sitohang.
