IntipSeleb – Perhatian dunia sedang tertuju pada Brazil usai Kementerian Kesehatan negara tersebut mengonfirmasi bahwa dua warganya telah meninggal akibat virus Oropouche.
Ini merupakan dua kasus pertama yang tercatat di dunia dalam literatur ilmiah. Apalagi, keduanya terbukti tidak memiliki penyakit bawaan (komorbid), yang berarti kematian mereka disebabkan murni oleh virus Oropouche.
Lalu, sebenarnya apa virus oropouche dan bagaimana cara kita untuk mendeteksi gejalanya? Scroll untuk informasi selengkapnya ya.
Apa Itu Virus Oropouche?
Dilansir dari Pan American Health Organization, Oropouche (OROV) adalah arbovirus yang termasuk dalam keluarga Peribunyaviridae. Virus ini pertama kali terdeteksi pada tahun 1955 di dekat Sungai Oropouche di Trinidad, diikuti oleh beberapa wabah di Brazil menjelang akhir abad lalu.
Pada tahun 2024, lebih dari 7.700 kasus OROV telah dilaporkan di lima negara di Amerika, antara lain Brasil (6.976 kasus pada pertengahan 2024), Bolivia, Peru, Kuba, dan Kolombia (hingga 23 Juli 2024).