Tempe mentah bisa sulit dicerna oleh sistem pencernaan manusia karena kandungan anti-nutrisi seperti inhibitor enzim dan fitat yang masih tinggi. Proses pemasakan dapat merusak sebagian besar anti-nutrisi ini, membuat tempe menjadi lebih mudah dicerna dan nutrisi di dalamnya lebih mudah diserap oleh tubuh.
3. Alergi dan Reaksi Aneh:
Mengonsumsi tempe mentah juga dapat meningkatkan risiko alergi atau reaksi alergi yang tidak diinginkan. Selain itu, beberapa orang mungkin mengalami reaksi tidak normal terhadap komponen tertentu dalam tempe mentah.
4. Resiko Toksin:
Kehadiran mikroba yang tidak diinginkan dalam tempe mentah bisa menghasilkan racun atau toksin yang berpotensi berbahaya bagi tubuh manusia. Pemasakan tempe dapat membantu menghancurkan atau menghilangkan toksin ini.
5. Gangguan Absorpsi Zat Gizi:
Tempe yang dimasak memiliki kandungan nutrisi yang lebih mudah diserap oleh tubuh, seperti protein dan zat besi. Mengonsumsi tempe mentah bisa mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi ini secara optimal.