img_title
Foto : Instagram @jkt48.chelsea.d

Jakarta Chelsea JKT48 baru-baru ini menjadi sorotan publik lantaran diduga telah melakukan plagiarisme dalam konten TikTok yang ia buat. Ia diduga telah plagiat sound TikTok kreator lain dengan mengaku telah mengulik sendiri.

Akibat banyaknya protes yang dilayangkan kepadanya, pemilik nama Chelsea Davina itu pun lantas menyampaikan permohonan maaf lewat media sosialnya. Penasaran? Yuk scroll untuk membaca selengkapnya!

Ungkapkan Permintaan Maaf

Instagram @jkt48.chelsea.d
Foto : Instagram @jkt48.chelsea.d

Chelsea JKT48 akhirnya buka suara usai jadi sorotan publik lantaran diduga melakukan plagiat sound gitar TikTok milik seorang kreator yang ia akui sebagai hasil dirinya mengulik sendiri.

Menimbulkan kegaduhan di berbagai platform media sosial, member JKT48 tersebut pun mengungkapkan permintaan maafnya kepada publik.

“Selamat sore semuanya, aku mau minta maaf soal kegaduhan atas video tiktok aku,” ungkapnya dikutip dari Instagram @jkt48.chelsea.d pada Minggu, 11 Agustus 2024.

Pemilik nama asli Chelsea Davina tersebut mengaku terinspirasi dari beberapa konten TikTok dan YouTube sebagai referensinya mengulik chord gitar untuk diunggah di konten pribadinya.

“Selama ini aku memang terinspirasi dan menjadikan beberapa konten tiktok dan youtube sebagai referensi aku,” sambungnya.

Tak Berniat Klaim Sound Gitar Kreator Lain

Instagram @jkt48.chelsea.d
Foto : Instagram @jkt48.chelsea.d

Lebih lanjut, Chelsea JKT48 mengucapkan permohonan maafnya lantaran telah menggunakan video tersebut tanpa seizin kreator aslinya.

Ia juga meluruskan caption di kontennya yang disalahpahami dengan mengatakan bahwa suara gitarnya yang terlalu kecil, sehingga sound gitar dari kreator lain lebih mendominasi. Alhasil, publik menilai bahwa Chelsea mengklaim karya orang lain.

“Mohon maaf aku sudah menggunakan video-video tersebut tanpa ijin, dan dikarenakan suara gitar aku terlalu kecil, jadi menimbulkan kesalahpahaman bahwa seakan-akan aku mengclaim bahwa aku yang memainkan sound itu,” ungkapnya.

Kata ‘mengulik’ yang ia cantumkan dalam captionnya, menurut pengakuan Chelsea JKT48, bukan bermaksud sebagai klaim pribadi atas penemuan chord, melainkan mengulik dari sound yang ia temukan di media sosial.

“Kemudian maksud aku dari mengulik sendiri itu aku ngulik sound yang aku dapet dari tiktok,” katanya.

Klarifikasi Chelsea JKT48 ditutup dengan ungkapan penyesalan atas kecerobohannya dan berjanji akan membuat konten dengan lebih baik lagi.

“Ke depannya aku tidak akan mengulangi hal serupa lagi, dan aku akan lebih berlatih lagi untuk dapat membuat konten yang lebih baik. Terima kasih atas masukannya ya, sekali lagi mohon maaf,” tandasnya.

Topik Terkait