img_title
Foto : Istimewa

JakartaKomika Kiky Saputri akhirnya memberikan tanggapan pribadinya terkait Marshel Widianto yang maju sebagai calon wakil wali kota Tangsel diusung oleh Partai Gerindra.

Sebagai teman, Kiky rupanya memiliki kekhawatiran tersendiri bagi karier Marshel ke depannya. Mengapa demikian? Penasaran? Yuk simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Kasihani Marshel Widianto

YouTube Denny Sumargo
Foto : YouTube Denny Sumargo

Komedian Kiky Saputri turut angkat bicara terkait karier politik Marshel Widianto yang baru dimulai dengan diangkatnya ia sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan.

Dalam podcast Denny Sumargo baru-baru ini, Kiky Saputri yang kontra dengan keputusan Marshel menyebutkan bahwa terlalu dini bagi Marshel untuk maju sebagai wakil wali kota. Baginya, ini semua terlalu tiba-tiba.

“Pasti akan mampu kalau Marshel udah bener-bener sebagai politisi udah jalan 3-4 tahun, dia memang terjun di situ. Tapi kan ini tiba-tiba, seperti ujug-ujug menurut aku,” ungkapnya pada Denny Sumargo dikutip dari kanal YouTube Densu pada Kamis, 18 Juli 2024.

Alih-alih bangga, Kiky Saputri mengaku merasa kasihan pada Marshel. Pasalnya, waktu yang belum tepat membuat Marshel panen kritikan dari publik di media sosial. Lain hal jika Marshel dengan kapasitasnya maju di Tangsel di waktu mendatang.

“Aku justru kasihan sama Marshel-nya. Mungkin dia punya kapasitas yang lebih tapi waktunya belum tepat,” ujar Kiky.

Akan Pengaruhi Karier ke Depannya

Instagram @kikysaputrii
Foto : Instagram @kikysaputrii

Sebagai teman yang lahir di komunitas yang sama, Kiky Saputri menyampaikan pesannya pada Marshel agar temannya tersebut kuat mental menghadapi kritikan publik. Terlebih, keputusannya di dunia politik ini akan sangat mempengaruhi kariernya di dunia hiburan mendatang.

Ada kekhawatiran Kiky Saputri soal masa depan karier Marshel Widianto di dunia hiburan setelah ia maju dan tidak terpilih nantinya.

“Ya kuat-kuatin mental aja lah Shel. Sama kalau bisa deal-nya yang bagus lah Shel. Karena ini kan udah menyangkut karier segala macem tanggung jawab nanti dia kan. Kalau dia menang, alhamdulillah, tunjangan gede ya kan? Pasti gitu kan? Tapi kalau nggak kepilih? Gitu. Itu sih yang aku lebih kasihan,” kata Kiky.

Namun, ia sendiri mengaku tak memiliki hak untuk melarang Marshel sebab keputusan sepenuhnya ada di tangan rekannya tersebut. Ia pun mengaku kaget saat pertama kali mengetahui kabar Marshel yang maju di Tangsel.

“Tapi kan aku nggak bisa berbuat apa-apa karena keputusan semua ada di Marshel kan. Bahkan waktu dia memutuskan ini pun dia nggak ada ngomong sama aku. Aku juga ikutan kaget,” pungkasnya.

Topik Terkait