IntipSeleb – Inarah Syarafina merupakan sutradara wanita muda yang debut di film panjang lewat film Temurun, di bawah rumah produksi Sinemaku Pictures. Sebagai anak muda, Inarah sangat mengapresiasi rumah produksi buatan Umay Shahab, Prilly Latuconsina, dan Dayanti ini.
Pernyataan Inarah Syarafina diaminkan oleh Prilly Latuconsina selaku salah satu pendiri Sinemaku Pictures. Yuk, intip selengkapnya dalam spesial artikel Showbiz Stories!
Debut Sebagai Sutradara Film Panjang
Lewat film Temurun, Inarah Syarafina debut sebagai sutradara film panjang. Sudah pernah mengarahkan film-film pendek, Inarah mengaku tidak ada perbedaan yang signifikan. Hanya saja, film panjang skalanya lebih besar daripada film pendek.
“Aku kan mulai dari film pendek. Pertama kali ditawarin sama Sinemaku, aku tetap mengaplikasikan caraku saat bekerja di film pendek. Tapi bedanya skalanya jauh lebih besar, orangnya jauh lebih banyak, pemainnya banyak juga,” ujar Inarah Syarafina saat press screening film Temurun.
Inarah Syarafina banyak mengobrol dan berdiskusi bersama para pemain dan kru untuk pembuatan film Temurun.
“Treatment-nya lebih banyak ngobrol. Aku share semua yang ada dipikiranku. Diskusi bareng untuk sama-sama membuat dunianya, karakternya masing-masing. Bukan orang-orang di sini aja, ke kru juga,” beber Inarah.
Membuka Kesempatan untuk Anak Muda Berkembang
Inarah Syarafina sangat mengapresiasi Umay Shahab dan Prilly Latuconsina, sebagai salah satu pendiri Sinemaku Pictures. Pasalnya, berkomitmen untuk membuka kesempatan untuk anak muda.
“Umay dan Prilly sangat membuka kesempatan untuk anak muda,” tandas Inarah.
Mengaminkan Inarah Syarafina, Prilly Latuconsina mengaku visi Sinemaku Pictures memang sebagai sarana untuk generasi muda berkembang.
“Karena itu termasuk visi awal kami membangun Sinemaku Pictures. Kita ingin menjadi wadah generasi selanjutnya, generasi muda untuk berkarya,” tandas Prilly Latuconsina.
