Jakarta – Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Raharja sudah di depan mata. Pada 5 Mei 2024, akan dilaksanakan prosesi mepamit dan madharma suaka di Bali. Barulah pada 8 Mei, sejoli itu bakal melakukan ijab kabul di Jakarta.
Rangkaian pernikahan Rizky Febian dan Mahalini memuat banyak pihak menyoroti perbedaan agama di antara mereka. Lantas, seperti apa pandangan mereka soal perbedaan keyakinan ini? Simak artikel selengkapnya!
Jawaban Mahalini Jika Mualaf
Rizky Febian dan Mahalini pernah menjadi bintang tamu podcast Marlo Ernesto. Di sana, Marlo bertanya apakah Mahalini bersedia jika nantinya diminta pindah agama Islam mengikuti Rizky Febian.
Dengan bijak, Mahalini Raharja menyatakan jika segala agama itu baik.
“Kalau gue itu pandangannya adalah segala agama itu baik kok, gua itu ga pernah berpikir agama itu jelek," ujar Mahalini Raharja dalam YouTube Volix Media kala itu.
Tanpa menjawab bersedia atau tidak menjadi mualaf untuk Rizky Febian, Mahalini membeberkan ajaran orang tuanya tentang toleransi antar agama. Makanya, penyanyi yang akrab disapa Lini ini menyimpulkan jika semua agama baik untuk dijalankan.
“Dan orang tua gue itu ga pernah mengajarkan gue untuk tidak menerima agama lain. Jadi gua menangkap bahwa semua agama itu baik untuk kita jalankan," tandasnya.
Hormati Keputusan Masing-masing
Di podcast Deddy Corbuzier, Rizky Febian justru sempat mengaku jika perbedaan agamanya dengan Mahalini adalah hal yang sensitif.
Walau demikian, Rizky Febian dan Mahalini sepakat untuk menghormati keputusan masing-masing soal agama.
"Jadi kebetulan gue senangnya sama Lini tuh, dari awal kita sudah membicarakan bahwa kita ingat, kita mau menjalani tapi benteng terlalu tinggi," jelasnya.
"Ya sudah kita fokus jalani, karena gue yakin Tuhan tidak pernah keliru, memberikan anugerah kepada hambanya. Karena semua itu pasti ada maknanya," beber Rizky Febian soal perbedaan agamanya dengan Mahalini Raharja.