“Jawabannya sederhana, karena manusia tidak percaya,” lanjutnya dengan nada mencekam.
Film Siksa Kubur Dibuat Secara Mendalam Agar Terasa Nyata
Joko Anwar, selaku sutradara, mengaku ingin membuat film kesepuluhnya lebih bermakna, baik dari segi karakter hingga cerita.
“Ini sudah film saya yang ke-10. Setelah 20 tahun bekerja sebagai penulis dan sutradara, rasanya saya ingin membuat film yang lebih punya makna, lebih dewasa, dan secara cerita serta pembangunan karakter lebih kuat dari film-film saya sebelumnya,” kata Joko Anwar, dalam press release yang diterima IntipSeleb, 22 Februari 2024.
Film ini menyajikan ketakutan ketika mempertanyakan keimanan selama menonton film Siksa Kubur. Rupanya, Joko Anwar ingin film ini terasa nyata, sehingga menggunakan efek praktikal.
“Tantangan terbesarnya adalah bagaimana membuat segala aspek dari film ini terasa nyata. Bagaimana supaya penonton percaya siksa kubur itu ada,” bebernya.
