Jakarta – Didampingi Hotman Paris, Raffi Ahmad sudah menyangkal dengan keras atas tuduhan terlibat kasus pencucian uang atau money laundry. Kata Raffi, kekayaannya yang melimpah karena kerja kerasnya sejak berkarier di entertainment satu dekade lebih.
Tapi, Hanifa Sutrisna Ketua Nasional Corruption Watch (NCW) menggarisbawahi adanya dugaan yang didapat dari masyarakat, bukan asal nuduh. Yuk, scroll untuk lihat pengakuannya!
Aduan Masyarakat atas Dugaan Pencucian Uang yang Menyeret Raffi Ahmad
Hanifa Sutrisna menjelaskan, NCW tidak menuding Raffi Ahmad terlibat money laundry. Yang dilakukan NCW, jelas Hanifa, adalah menyampaikan adanya dugaan pencucian uang.
"Kami bukan menuduh. Menuduh (itu) kami memastikan bahwa Raffi ini benar-benar melakukan. Yang kami sampaikan, ada dugaan tindak pidana pencucian uang," jelas Hanifa Sutrisna, dikutip dari YouTube Cumicumi, Selasa, 6 Februari 2024.
Dugaan Raffi Ahmad terlibat pencucian uang ini berasal dari pengaduan masyarakat. NCW sebagai Lembaga masyarakat, menyampaikan hal ini untuk menjaga kredibilitas.
"Menurut kami jika pengaduan masyarakat ini tidak kami sampaikan, kredibilitas kami sebagai LSM, NCW pun dipertanyakan sama masyarakat," imbuhnya.
"Apa gunanya dibuka pengaduan masyarakat tapi tidak diteruskan apa yang kami sampaikan. Lebih ke pada itu," tandas Hanifa.
Sudah Masuk Dua Laporan
Hanifa Sutrisna membeberkan, sudah ada 2 laporan atas Raffi Ahmad diduga terlibat pencucian uang.
"Kami hanya mengingatkan bahwa ada pihak yang mengatakan ada dugaan bahwa Raffi ini menerima ini, segala macam," jelas Hanifa Sutrisna.
"Hingga saat ini ada dua laporan yang sudah kami konfirmasi terkait dengan ada dugaan itu," pungkasnya.
Walaupun, Raffi Ahmad telah menggelar konferensi pers bersama Hotman Paris, untuk membantah keras dugaan terlibat pencucian uang ini. Suami Nagita Slavina itu menyatakan, kekayaannya berasal dari hasil kerja kerasnya, menabung, dan bisnis-bisnisnya yang dirintis sejak beberapa tahun lalu.
