"Kebetulan mama Delly adalah seorang model. Jadi, seni udah dari mama Delly sebagai model. Dan, dia memiliki ide untuk membuat film dengan mengangkat tema Indonesia, terutama desainer-desainernya. Abis itu, memang ini kesempatan saya untuk dipercayai sebagai sutradara. Ya, memang impian saya jadi sutradara," papar Dimas Anggara.
Lakukan Riset Mendalam
Angkat tema fresh di perfilman Indonesia, Dimas Anggara mengaku melakukan riset mendalam bersama sang ibunda. Terlebih lagi, film #OOTD merupakan buah kekhawatiran dari fashion yang jadi sumber polutan terbesar nomor 2 di dunia.
"Kalau riset, pasti ada. Konsep ini itu dari 2020, mama saya memikirkan ini. Risetnya juga panjang, sampai ke Jogja, ke Malang, keliling. Sama temen-temen desainernya juga, mencari. Dan ternyata, memang fashion itu termasuk sumber polutan terbesar nomor 2 di dunia," jelas suami Nadine Chandrawinata itu.
Oleh karena itu, lewat film #OOTD, Dimas Anggara ingin memberikan edukasi kepada masyarakat soal teknik-teknik pembuatan pewarna alami dan zero waste di dunia fashion Indonesia.
"Dan itulah, secara leluhur tradisi kita di Indonesia itu dari zaman dulu udah zero waste, teknik-teknik pewarna alami kita udah bagus. Tapi ternyata, ada globalisasi jadinya fashion tuh (sumber) polutan)," papar Dimas Anggara.