Jakarta – Kondisi tragis menimpa ratusan karyawan di perusahaan jasa pengiriman ekspedisi di Kota Depok, Jawa Barat, baru-baru ini.
Mereka harus mengalami pemutusan hubungan kerja alias PHK massal imbas penutupan salah satu e-commerce di aplikasi video populer. Seperti apa? Berikut informasi selengkapnya.
Ratusan Karyawan Alami PHK Massal
Kejadian tragis PHK massal di Depok diduga terkait dengan penutupan TikTok Shop di Indonesia. Video yang baru-baru ini diunggah oleh akun Instagram @infodepok_id mencatat momen sedih di mana sebagian besar karyawan yang bekerja sebagai kurir mengalami PHK.
Menurut narasi dalam akun tersebut, karyawan yang di-PHK adalah mereka yang bekerja di pusat layanan jasa pengiriman yang berlokasi di area gudang Malatek, Kecamatan Cimanggis, Depok.
Pemecatan ini dilakukan pada Selasa, 31 Oktober 2023. Dalam video yang beredar, terlihat ratusan karyawan berpakaian merah mencoba menyembunyikan kesedihan mereka setelah mengalami PHK. Beberapa dari mereka bahkan sempat berfoto bersama dan menandatangani seragam kerja yang mereka kenakan
"Ratusan pegawai perusahaan pelayanan jasa antar pengiriman di gudang kawasan Malatek Cimanggis, Depok pada 31 Oktober 2023 di PHK oleh perusahaan tempat kerjanya," bunyi keterangan dalam akun @infodepok dikutip pada Rabu, 1 November 2023.
"Salah satunya imbas dari penutupan Tikto* Sh*p di Indonesia yang menyebabkan imbasnya pengiriman paket berkurang," sambung keterangan dalam akun itu.
Reaksi Netizen
Postingan ini sontak menuai ragam komentar dan simpati dari warganet.
"Mereka tersenyum, tapi hati mereka menangis. apalagi yg jadi pencari nafkah dan tulang punggung keluarga. semoga cepet diberikan jalan lagi untuk mencari nafkah para pejuang keluarga. aamiin," tulis salah satu netizen.
"Sementara itu ditempat berbeda walkot depok mengatakan angka pengangguran berkurang... wkwkwk," kata yang lain.
“Ya Allah jadi saya yang sedih, mana lagi susah cari kerja. Tetep semangat mas2 dan mba2 nya semoga dapet kerja yg lebih baik,” komentarnya lagi.