Jakarta – Belakangan,Yasamin Jasem, artis Tanah Air, kerap tampil di sejumlah film bergenre horor. Terbaru, wanita berusia 19 tahun itu berakting dengan Fadi Alaydrus di film Kultus Iblis.
Pada awalnya, Yasamin merasa takut citranya terkotakan di film bergenre horor saja. Hal ini juga sempat dipertanyakan pula oleh sejumlah sahabatnya.
“Pada awalnya, ada ketakutan itu. Karena orang-orang di sekitar ya. Karena orang-orang suka nanya, 'Kamus gak capek horor? Gak takut kalau akan dikira berputar di horor aja?',” ungkap Yasamin Jasem kepada awak media di kawasan Kuningan, Jakarta, pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Namun, kini, ia sudah tidak merasa khawatir lagi citranya bakal melekat di genre horor. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Mulai Nyaman di Genre Horor
Alih-alih khawatir, Yasamin malah melihat peluang menjanjikan di genre film horor. Menurutnya, akhir-akhir ini, genre horor tengah digandrungi masyarakat.
“Cuma, mungkin, pada saat udah menjalani dan melihat horor lagi banyak-banyaknya, mungkin ini kesempatan untuk aku eksplor,” terang Yasamin.
Lagipula, kata Yasamin, setiap karakter di film horor yang diperankannya selalu berbeda watak dan penyajiannya. Maka dari itu, ia bisa menyuguhkan hal berbeda dan segar kepada penonton, meski di genre yang sama.
“Karena kan walau genrenya sama, karakter yang ditawarkan dan konsep yang diceritakan berbeda,” tuturnya.
Kini, Yasamin merasa cukup nyaman bermain di film bergenre horor. Di sisi lain, ia pun masih mau jika diminta bermain di genre selain horor.
“Jadi, mungkin aku akan memanfaatkan kesempatan itu untuk, ‘Ya udah gak apa-apa, eksplor aja karakternya’, walaupun aku juga gak menolak kalau ada tawaran genre-genre lain. Tapi, kalau untuk saat ini gak apa-apa, aku nyaman di horor,” jelas Yasamin.
Cara Menyajikan Karakter Berbeda
Yasamin sendiri selalu meminta masukan kepada pihak produksi untuk menentukan pembentukan karakter yang dimainkannya. Maka dari itu, ia merasa selalu bisa membedakan karakter yang dimainkannya di berbagai film, meski di genre yang sama.
“Treatment khusus gak ada yang begitu spesifik gimana-gimana, cuma pasti aku akan minta bantuan ke director,” pungkas Yasamin Jasem. (Ira)