Jakarta – Edi Darmawan Salihin sempat keceplosan menyebut jika ia mempunyai botol racun yang dipakai untuk membunuh Mirna namun tak lama hal tersebut disanggahnya.
Kini beredar kembali komen Edi Darmawan saat menunjukkan botol parfum mahal yang dimilikinya yang disebut mirip wadah sianida. Seperti apa? simak artikel berikut!
Botol Parfum
Secara blak-blakan Edi Darmawan Salihin sempat mengaku dan keceplosan jika ia memiliki botol parfum mewah brand Hermes yang diduga mirip dengan botol sianida yang dipakai untuk membunuh Mirna.
"Saya ada botolnya tuh yang dia pakai untuk ngeracun. Kelihatan mirip," ujar Edi Darmawan di salah satu program televisi, 10 Oktober 2023.
Saat diwawancara oleh awak media, Edi Darmawan menunjukkan ke kamera bentuk botol Parfum tersebut.
"Ini hanya ilustrasi aja, botok kaya gini di Australia banyak nih, kalau dimasukin ini petaka," ujar Edi Darmawan.
"saya bukan nuduh, ini lagi cerita. Tuh ada tutupnya. Saya kan beli minyak wangi, loh kok kaya gini ada," imbuhnya.
Klarfikasi Soal Botol Sianida
Ramainya kasus Jessica Wongso yang kembali diungkap usai dibuatkan film dokumenter berjudul Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso, nama ayah mendiang Mirna kembali disorot publik. Pernyataan lawasnya soal kepemilikan botol sianida diklarifikasi langsung saat ia hadir di YouTube Karni Ilyas.
"Soal botol saya jelasin, itu terus terang itu waktu saya beli parfun Hermes di Australia, saya dapat botol itu. Waktu saya pakai saya ngeliat ini botol kok persis bener ya sama sedotan, karena kan Mirna matinya karena sedotan," katanya.
"Jadi kalau sianidanya dimasukin ke botol dicolok. Saya hanya kepikiran saja crazy thinking aja, bahwa itu botol kalau dicolok sama sedotan, langsung jadi tuh barang," tandas Edi.
