Jakarta – Artis Tanah Air, Leonardo Arya, atau yang juga dikenal dengan nama Onadio Leonardo, mengakui bahwa dirinya memang sering datang telat menghadiri sebuah pertemuan. Salah satu contohnya ketika pria kelahiran 4 Januari 1990 itu diundang di YouTube pribadi milik Raditya Dika, komika Tanah Air.
Menurut Radit, pria yang akrab disapa dengan panggilan Onad itu juga telat bertemu dan membuat konten dengannya sekitar satu setengah jam. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Onadio Leonardo Pernah Telah Datang 2 Jam
Raditya Dika pun memastikan kepada pihak Onad tentang kebiasaan datang telat. Katanya, paling lama, Onad pernah datang terlambat selama dua jam di sebuah perjanjian
“Tapi jujur nih, Onad kalau sama janji-janji yang lain suka telat?” kata Raditya Dika bertanya dilansir IntipSeleb dari YouTube pribadi miliknya pada Selas, 10 Oktober 2023.
“Oh, emang iya? Paling telat berapa lama? Oh, dua jam,” sambung suami Anissa Aziza itu.
Onadio Leonardo Kehilangan Uang Rp3 Juta
Karena kebiasaan datang terlambat, Onad pun diikat sebuah perjanjian. Dalam perjanjian tersebut, Onad diharuskan membayar uang senilai Rp500 ribu jika telat selama satu jam.
Denda bakal bertambah secara drastis jika Onad terlambat dua jam. Onad harus kehilangan uang senilai Rp3 juta jika datang terlambat.
“Gua ampe didenda Rp500 ribu, satu jam Rp500 ribu, dua jam Rp3 juta. Dan gua kena Rp3 juta,” terang Onad kepada Raditya Dika.
Raditya Dika pun memastikan informasi yang didengarnya langsung dari Onad. Radit ingin memastikan apakah perjanjian tersebut memang sengaja dibuat karena kebiasaan telat yang dilakukan oleh Onad.
Ternyata, Onad pun membenarkan pertanyaan Raditya Dika.
“Oh, berarti karena seringnya lo telat sampe ada perjanjian denda-dendaan?” tanya Raditya Dika kembali disusul dengan pembenaran dari Onad.
Nama Onadio Leonardo sendiri mulai tenar sejak penampilannya di grup musik Killing Me Inside di tahun 2008. Puncaknya, nama Onad bersama band asal Jakarta Selatan itu semakin meroket saat lagu berjudul Biarlah menjadi populer hampir di semua kalangan remaja kala itu di tahun 2010. (rth)