Menurut Ari Juliano Gema, lagu Hello Kuala Lumpur yang diunggah di kana YouTube Lagu Kanak TV sangat identik dengan lagu Halo Halo Bandung. Keidentikan itu bukan hanya dari segi melodi, namun juga dari segi musik.
Bagi Ari, bukan hanya pihak keluarga Ismail Marzuki yang harus turun tangan. Ia menuturkan, harus ada sejumlah instansi yang turut mendukung dalam penyelesaian hal ini.
Rachmi sendiri, sebagai perwakilan keluarga Ismail Marzuki, telah diundang oleh pihak DJKI guna mendiskusikan perihal masalah ini. Saat itu, hadir pula Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, LMKN, Yayasan Karya Cipta Indonesia dan APMINDO.
“Kami merasa terpanggil bahwa ini merupakan lagu nasional dan harus diselamatkan, di samping itu ahli waris juga merasa keberatan,” ucap Ari.
“Kami berharap agar di masa depan tidak ada lagi kasus-kasus seperti ini, karena kami melihat ternyata ada banyak kasus yang hampir sama dan tentunya harus menjadi perhatian kita semua,” sambungnya.