img_title
Foto : Istimewa

JakartaLovanda Sebayang penyanyi rohani “Selalu Terbukti”, melepas masa lajangnya dengan dipersunting oleh perwira TNI AD, bernama Lettu Inf Viktorinus Evan Prasetya, S.Tr. (Han) pada 22 Juli 2023.

Seperti apa resepsi mewahnya? simak artikel berikut ini.

Lovanda Dinikahi Perwira TNI AD

Istimewa
Foto : Istimewa

Menggelar Resepsi di Balai Sudirman Jakarta dengan disertai acara pedang pora. Lovanda Sebayang, lulusan Teknik Sipil ITB dan lulusan MBA ITB dengan predikat Cumlaude ini, sangat aktif bermusik, selain mengeluarkan single rohani, juga mengeluarkan 3 single sekuler.

Kolaborasi dengan Kamga untuk single “Deserve to be Loved”, kolaborasi dengan Badai untuk single “Berharap Masih Cinta”. Pada July 2023 mengeluarkan single “Cincin di Jari Manisku” karya Badai. Lagu “Cincin di Jari Manisku” pertama kali diperdengarkan pada waktu resepsi digelar, sebagai hadiah untuk para tamu yang hadir.

Lovanda menyanyikan lagu ini secara live dan diiringi oleh musisi terkenal tanah air, bang “Badai” kolaborasi yang apik dan indah di dengar. Yang ingin menyaksikannya bisa melihat di channel “Praya Visual”. Yang meliput melalui live streaming, Resepsi Pernikahan Lovanda & Evan.

Untuk video klip officially bisa didengar di Lovanda Sebayang youtube channel, spotify dan platform lainnya. Gadis berdarah Batak Karo, Sunda, Bugis ini, resmi menjadi anggota persit mendukung karier suami.

Rilis Lagu Baru

Istimewa
Foto : Istimewa

Lovanda merilis single terbaru berjudul "Berharap Masih Cinta". Lagu ini bercerita mengenai penantian dan kepastian tentang kehidupan percintaan. Menurut dia, lagu tersebut tentunya sangat erat dengan kehidupan percintaan banyak orang.

Lagu ini tentang hilang tanpa kabar atau biasa disebut ghosting, di mana sudah jadi hal umum yang dihadapi oleh anak muda maupun dewasa zaman sekarang. Jadi yang kena ghosting bisa merasa relate dengan lagu ini,” ujar Lovanda melalui keterangan tertulis, Sabtu 15 Oktober 2022 lalu.

Lovanda menyebutkan pesan yang disampaikan dalam lagunya itu akan menimbulkan pertanyaan untuk bertahan atau melepaskan.

"Terkadang kita harus memilih satu di antara pilihan menyulitkan tersebut, keputusan terbaik di antara yang terburuk," kata dia.

Topik Terkait