Jakarta Film Week selalu berupaya untuk berkolaborasi dengan banyak mitra, salah satunya adalah Vidio sebagai platform resmi penyelenggaraan secara daring. Selain program pemutaran yang sudah ada, Jakarta Film Week juga memperkenalkan program baru bernama JFW Net.
Program JFW Net ini bertujuan untuk membantu pertumbuhan dan memperluas jaringan para pelaku industri film di Indonesia. Beberapa program baru yang hadir dari JFW Net adalah kolaborasi dengan beberapa mitra, termasuk Producers Lab, Producers Network, dan Festival Meeting.
Selain itu, terdapat dua program utama, yaitu program pemutaran film dan program non-pemutaran film. Program pemutaran film mencakup 6 program berbeda, termasuk Global Feature, Global Short, Global Short Animation, Fantasea, Herstory, dan pemutaran film-film dari Jakarta Film Fund.
Sedangkan program non-pemutaran film, yang dikenal sebagai Fringe Events, mencakup program Master Class, Tolks, Community, dan Road to Jakarta Film Week yang bekerja sama dengan Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).
Kemeriahan Jakarta Film Week 2023 membuat Lutesha, Festival Ambassador Jakarta Film Week, semakin bersemangat dan berharap acara ini akan menjadi wadah yang tepat bagi pelaku industri film untuk berkumpul, berkolaborasi, dan merayakan prestasi dalam industri perfilman.
"Sebagai pelaku industri film tentu saja ikut senang dan mendukung penuh acara ini, semoga bisa menjadi wadah bagi para pelaku industri film, agar industri film kita juga semakin semangat untuk hadir di kancah internasional," tutur Lutesha.