Mandra kemudian flashback momen melawaknya bareng legenda komedian Betawi lainnya, Rano Karno dan almarhum Benyamin Sueb. Di mana Benyamin yang saat itu lebih senior, mengajak Mandra untuk melawan. Namun, Mandra tak berani karena keselamatannya.
“Benyamin mukanya udah merah kesel nih. Dia ngomong ama gua “gimana nih?”,”ya saya ngikut yang tua”,”gimana kalau kita lawan?” kata gua “ini kita selamet ga nih pulangnya?”,” cerita Mandra yang langsung disambut tawa oleh Praz.
Tidak Jadikan Bayaran Tolak Ukur
Belum selesai dari aturan soal omongan yang harus diucap di atas panggung, Mandra dan almarhum Benyamin juga dihadapkan dengan persoalan sound. Karena saat itu, istri Soeharto, mendiang Tien Soeharto tak bisa mendengar suara keras.
“Bayangin yang namanya sound, ada sound. Itu katanya karena Ibu Tien gak boleh ada suara yang keras, dari ada suara ampe habis suaranya dikecilin. Takut ibu kaget,” cerita Mandra.
Saat disinggung soal bayaran yang ‘lumayan’, Mandra justru memberi jawaban yang bijak.
