Jakarta – Polemik lagu Cinderella yang dipopulerkan oleh grup musik Radja masih belum menemukan titik terang. Terbaru, manajemen Radja mengklaim punya seorang saksi perihal polemik ini.
Saksi itu adalah Jipeng, mantan personel grup musik Fresh, band Ipay dulu. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Sosok Jipeng
Saat ditanya, Jipeng mengaku turut serta dalam penciptaan lagu Cinderella. Ia pun membantah klaim Ipay yang mengaku jadi pencipta tunggal lagu itu.
“Karena dia (Ipay) kan satu grup (di band Fresh dulu) sama saya tuh. Karena bikin lagunya, saya main gitar dan dia (Ipay) bernyanyi. Jadi sama-sama berdua. Jadi untuk mengklaim dia (Ipay) sendiri juga enggak bisa begitu,” kata Jipeng.
Namun, pihak Radja tak bisa menjelaskan sangkut paut Jipeng dalam polemik pihaknya dengan Ipay. Dengan adanya Jipeng, Rana, manajemen Radja, hanya mengklaim bakal ada keterkaitan antara polemik pihaknya dengan Ipay.
“Nanti kita ke sana (polemik Cinderella), arahnya akan ke sana,” jelas Rana.
Jadikan Jipeng Saksi dari Pihak Radja
Kuasa hukum manajemen Radja, Sunan Kalijaga mengklaim telah menjadikan Jipeng sebagai saksi di laporan pihaknya. Selain itu, pihak Radja juga mengaku kembali membawa bukti baru.
“Hari ini juga kami selaku tim kuasa hukum mendampingi mas Rana sebagai manager dan mas Jipeng sebagai pencipta lagu dari beberapa lagu yang dimiliki Radja,” ungkap Sunan Kalijaga kepada awak media di Polda Metro Jaya pada Senin, 18 September 2023.
Sunan memastikan pihaknya sudah menghadirkan semua saksi yang disiapkan. Ke depan, ia dan Radja bakal terus mengawal kasus ini hingga tuntas.
“Yang pasti kalau dari laporan kami, kami sudah diperiksa semua, yang terakhir Mas Jipeng sebagai pencipta lagu, sebagai saksi. Mungkin ke depannya kita lihat perkembangannya seperti apa, kita ikuti aja proses hukumnya seperti apa, pihak kami siap mengikuti proses,” tutur Sunan.
Di momen yang sama, Sunan juga turut menuding Ipay. Sunan menuding Ipay telah mengklaim lagu ciptaan Jipeng.
“Jadi, siapa maling teriak maling? Siapa yang aslinya maling? Jangan disebut Radja nih maling, padahal belum ada putusan hukum yang menyatakan grup band Radja atau Ian Kasela itu maling, inikan akhirnya terbongkar juga terbuka juga gitu,” ucap Sunan. (hij).
