Jakarta – Ibunda Indah Permatasari, Nursyah menanggapi komentar julid netizen di media sosial soal penampilan dan aksi anehnya selama ini.
Dengan percaya diri, Nursyah memberi nasihat netizen agar tidak menghujatnya kembali. Seperti apa? Yuk intip artikel berikut!
Beri Pesan ke Netizen yang Menghujatnya
Selain koar-koar permasalahan dengan anak dan menantunya, Indah Permatasari dan Arie Kriting, Nursyah juga aktif membuat konten berbagai media sosialnya seperti Instagram, TikTok, dan YouTube.
Menariknya, saat membuat konten itu, Nursyah kerap menggunakan kostum heboh dibarengi dengan aksi jogetnya. Alhasil, aksinya ini malah dianggap aneh dan menuai kritik dari netizen.
Meski diserang bertubi-tubi, Nursyah konsisten melakukan aksinya itu. Ia lantas berusaha menyadarkan netizen bahwa kehebohan kostum dan kontennya merupakan bagian dari seni.
"Anak-anakku semua di seluruh Indonesia, di seluruh dunia. Netizen yang baik dan netizen tidak baik sama saya. Tolong ini seni, seni itu bikin sehat," ungkap Nursyah saat diundang di acara yang dipandu Dewi Perssik dan Rian Ibram, dikutip Rabu 30 Agustus 2023.
Nursyah menambahkan, selama yang dilakukannya itu tidak merugikan orang lain, ia anggap itu baik-baik saja. Justru, media sosial sekarang ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk menjadi wadah kreativitas.
"Jangan lihat umur yang penting kita tidak mencuri, tidak merugikan siapapun. Saya dari kepala sampai kaki saya bisa sendiri jahit," tuturnya.
"Itu TikTok memberikan ruang. Ngaji bisa, masak bisa, joget bisa," kata ibu Indah Permatasari.
"Jangan suka hujat menghujat ya," timpalnya lagi.
Nursyah Mau Melupakan Indah Permatasari
Dalam kesempatan itu, Nursyah juga mengklarifikasi tentang pernyataannya yang mengaku tak mau mengakui Indah Permatasari sebagai anak. Diakuinya, itu dilakukan agar hidupnya tenang.
“Biar saya hidup tenang, makanya saya bilang papi, saya pasrahin, lupakan Indah Permatasari. Biar orang tidak kait-kaitkan lagi dengan saya. Kalau saya dikait-kaitkan melulu, hujatan dari IG, dari TikTok, YouTube, dihina saya sama orang,” kata Nursyah.
Di sisi lain, Arie Kriting justru bersikap lebih bijak dengan perseteruan yang melibatkannya itu. Komika asal Kendari itu justru menganggap ucapan Nursyah sebagai tanda rindu.
“Kalau menurut saya engga lah. Itu bahasa-bahasa rindu aja malahan,” kata Arie Kriting.