Jakarta – Pelawak senior Tanah Air, Mahatkarta Indrodjojo Kusumonegoro, atau yang akrab disapa Indro Warkop, menyampaikan pernyataan yang cukup mengejutkan belum lama ini. Kata Indro, pihaknya tak pernah menerima royalti sedikit pun atas penayangan film Warkop DKI di TV swasta Tanah Air selama 20 tahun terakhir.
Padahal, film grup lawak legendaris Indonesia itu beberapa kali ditayangkan. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Kata Indro Soal Royalti Film Warkol DKI
Indro menyebut dirinya terpaksa membeberkan apa yang dialaminya ini ke khalayak. Ia pun merasa heran dengan regulasi pembagian royalti di stasiun TV ketika menayangkan film grup lawak yang digawanginya itu.
"Mohon maaf nih, mohon maaf, saya harus sebut nih, Film Warkop yang diputar di Televisi, kami tidak pernah sepeserpun terima apa-apa dari mereka walaupun itu udah lebih dari 20 tahun ya," ungkap Indro Warkop dilansir IntipSeleb dari akun Twitter @OtkOil pada Kamis, 20 Juli 2023.
Indro pun menyinggung salah satu kebijakan yang mengatur Hak Kekayaan Intelektual dan Hak Cipta. Katanya, seharusnya kontrak harus diperbaharui usai 20 tahun.
"Karena gini, karena ada Undang Undang yang mengatakan 20 tahun itu kontrak harus diperbaharui. Tidak pernah, serius, Penghargaan Hak Kekayaan Intelektual, saya harus sebut nih, baru dipenuhi oleh Falcon Pictures," terang Indro.
Komentar Netizen Atas Pengakuan Indro Warkop
Apa yang disampaikan oleh Indro ini pun menuai komentar netizen. Beberapa netizen mengungkapkan keprihatinan mereka atas apa yang disebutkan oleh Indro itu. Bahkan, ada juga yang menyamakan apa yang dialami Indro in dengan Mandra.
"Bang Mandra juga pernah bilang, meskipun sinetronnya setiap hari nongol di TV tapi dia tidak dapat royalti," tulis salah satu netizen.
"Ya emang nggak kok, Hak Siar kan emang untuk pemilik. Hak Cipta dalam hal ini rumah produksi, artis udah dibayar honor," kata netizen lain.
"Padahal pas jaman masih bocah dulu iklannya banyak pas Film Warkop DKI. Stasiun TV enak bener nggak ngasih apa-apa," tulis netizen lain senada. (nes)