Jakarta – Kabar mengejutkan datang dari rumah tangga Cinta Penelope dan Taha Gokhan Arikan. Setelah tiga tahun membina rumah tangga Cinta memutuskan untuk menceraikan suaminya itu ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Gugatan itu pun telah masuk melalui e-court sejak 3 Juli 2023 lalu dengan nomor 2280/Pdt.G/2023/PA.JS. Apa yang membuat Cinta Penelope menceraikan Taha Gokhan Arikan? Berikut artikelnya.
Alasan Gugat Cerai
Cinta Penelope memutuskan untuk melayangkan gugatan cerai terhadap suaminya, Taha Gokhan Arikan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
"Yang mengajukan gugatannya adalah Princess Cinta Penelope. Penggugat mengajukan gugatan secara elektronik atau ecourt melalui kuasa hukumnya dengan nomor perkara nomer 2280/Pdt.G/2023/PA.JS," kata Taslimah, selaku Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Perceraian yang secara tiba-tiba itu tentunya menimbulkan pertanyaan terkait alasan Cinta Penelope menggugat cerai suaminya itu. Terkait hal tersebut begini jawaban Taslimah.
“Ada alasan yang disebut penggugat dalam berkas cerainya. Cuma kami belum bisa menyampaikan secara spesifik apa alasan menggugat cerai, karena baru terdaftar dan masih dalam proses,” ucapnya.
Tidak Ada Tuntutan
Lebih lanjut dijelaskan jika Cinta Penelope tidak mengajukan gugatan lain ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Dia hanya ingin agar gugatan itu diterima.
"Gugatan yang diajukan ada alasannya dimana penggugat dan tergugat yang namanya Taha Gokhan Arikan itu bahwa dia telah terjadi peristiwa pernikahan dan ada alasan-alasan yang diajukan oleh penggugat tersebut," jelas Taslimah.
"Penggugat (Cinta Penelope) menuntut agar Pengadilan Agama Jakarta Selatan itu mengabulkan gugatannya yaitu untuk dikabulkan permohonan penggugat untuk bercerai dengan tergugat, hanya itu saja. Point itu saja," pungkasnya.
Sidang cerai perdana antara Cinta Penelope dengan Taha Gakhan akan digelar pada 18 Juli 2023.
Seperti yang diketahui, Cinta Penelope dan Taha Gokhan Arikan resmi menikah pada 6 Maret 2020 lalu. Pernikahan digelar dengan tiga bahasa yaitu Inggris, Turki, dan Indonesia.
