img_title
Foto : Instagram/genhalilintar

Jakarta – Kegiatan Gen Halilintar yang menjelajah ke berbagai negara membuat warganet bertanya-tanya mengapa mereka tidak pernah menetap di Indonesia.

Bahkan, di momen yang sangat penting seperti pernikahan putra pertama mereka, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Geni Faruk dan Halilintar Anofial Asmid tetap berada di luar negeri. Apa kata mereka? Yuk cek di artikel berikut!

Alasan Gen Halilintar Jarang di Indonesia

Gen halilintar

Banyak dugaan yang muncul mengapa Gen Halilintar jarang menghabiskan waktu di Indonesia. Dalam tayangan YouTube Thariq Halilintar baru-baru ini, Geni Faruk pun meluruskan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa kepergian mereka ke luar negeri bukan hanya untuk berlibur, tetapi juga bekerja.

"Our home tentunya di Indonesia. Sekarang ini Gen Halilintar itu sering banget dilibatkan untuk event-event International. Kita sering menghadapi undangan sebagai speaker untuk acara-acara world influencer gathering," ungkap Geni Faruk, dikutip Senin, 3 Juli 2023.

Mertua Aurel Hermansyah itu membantah kabar yang menyebut bahwa mereka berutang dan terlibat kasus penipuan. Ia menegaskan bahwa suaminya tak pernah meminjam uang ke bank, selama menjalani profesi sebagai pebisnis.

"Tidak betul. Mana ada kita berhutang. Abi dari dulu ngajarinnya gak mau bisnis itu yang minjem ke bank. Jadi kita bisnisnya apa yang ada. Kita nggak biasa berhutang," tegas Geni Faruk.

"Pokoknya ini kita udah masukin ke schedule, waktu lahiran baby A yang kedua, kita harus di sini. Ini hal penting, kita nggak mau kelewatan lagi," katanya lagi.

Jawab Tudingan Aliran Sesat

geni faruk

Dalam kesempatan itu, Geni Faruk juga menjawab kabar yang menyebut Gen Halilintar ikut aliran sesat. Kaget mendengar pertanyaan dari anaknya, Geni Faruk langsung mengucap istighfar.

"Astagfirullahaladzim, lah nak.. jauh sekali dari hal-hal yang seperti itu," ucap Geni Faruk yang kaget.

Menurut Geni Faruk, ia dan keluarganya masih memegang teguh prinsip agama Islam dan mengikuti ajaran Nabi.

"Jadi tidak ada sama sekali, jadi jauh sekali naudzubillah, kita berlindung dari semua yang negatif-negatif atau yang berbau-bau extreme to the left to the right adalah kita stay on the right track, jadi semuanya sama dengan apa yang diamalkan Rasulullah SAW," jelas dia.

Topik Terkait