Tak pikir panjang, Timor mengikuti saran tersebut. Apalagi, kala itu dia tengah membangun kembali perekonomian keluarganya pasca resign dari perusahaan kertas.
"Saya 6 tahun menjadi buruh di sebuah perusahaan kertas. Dikarenakan lokasi kerja harus keluar kota, saya memutuskan resign tahun 2016, mencoba membuka usaha kecil-kecilan," tuturnya.
Memilih Keluar Kerja
Perusahaan tempatnya bekerja berada di Perawang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Sementara Timor tinggal di Kota Pekanbaru. Butuh 2 jam dari rumahnya menuju kantor.
"Usaha yang saya jalani awalnya baby shop tahun 2016, dan berlanjut ganti usaha ke Gudang Stroller Pekanbaru setelah terjun di Facebook," ucap Timor.
Hanya butuh waktu tiga bulan bagi Timor untuk menghasilkan uang dari Facebook Gaming. Tak tanggung-tanggung, penghasilannya kini rata-rata Rp 120 juta perbulan.