img_title
Foto : Instagram/@sarwendah29

Jakarta - Artis Tanah Air, Sarwendah sempat dikabarkan menderita penyakit langka, yakni kista di batang otaknya beberapa waktu lalu. Terbaru, saat menghadiri sebuah acara di kawasan Jakarta, istri Ruben Onsu itu mengungkap kondisi kesehatan terkininya.

Berdasarkan pantauan, Sarwendah tampak bugar seperti tidak mengidap penyakit apa pun. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Kondisi Kesehatan Sarwendah Masih Dalam Pantauan

Sarwendah

Namun ternyata, kondisi Sarwendah masih dalam pantauan tim kesehatan. Namun, saat ditanya, ia tidak menceritakan secara detail maksud dari pantauan tersebut.

“Ya, istilahnya masih dalam pantauan lah,” ungkap Sarwendah kepada awak media di kawasan Jakarta pada Senin, 26 Juni 2023.

Sarwendah Minta Doa Segera Diberikan Kesembuhan

sarwendah

Di sisi lain, sebelum mengakhiri sesi wawancara dengan awak media, Sarwendah sempat meminta doa agar kesehatannya semakin membaik. Ia berharap bisa sehat seperti sedia kala.

“Ya, doain aja supaya semuanya lebih baik lagi,” terang Sarwendah.

Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, Sarwendah mengidap penyakit kista di batang otaknya diketahui publik sekitar bulan Agustus tahun 2022 lalu. Namun, ia mengaku tidak ingin terlalu memusingkan penyakit yang dideritanya ini.

"Maksudnya, karena enggak tahu, kita enggak usah cari sumbernya dari mana, tapi kita cari bagaimana cara solusi buat penyelesaiannya," kata Sarwendah beberapa waktu silam.

Lebih jauh, menurut Sarwendah, penyakit yang dideritanya ini sudah ada sejak tahun 2017 silam. Saat itu, mantan personel Cherrybelle itu merasa kerap mengalami pusing di bagian kepalanya.

“Iya, jadi itu karena aku migren terus. Setelah aku flashback itu, sudah dari tahun 2017," terang Sarwendah.

Semakin lama, rasa sakit itu semakin bertambah. Puncaknya terjadi pada tahun 2022 silam.

"Tetapi, dua tahun terakhir ini, semakin intens (pusing di kepala)," kata Sarwendah.

Sarwendah sendiri tidak mau hal buruk menimpa dirinya. Katanya, ada kemungkinan kista yang berada di batang otaknya ini semakin membesar atau bahkan pecah. Jika hal ini terjadi, ia khawatir hidupnya tidak bisa diselamatkan lagi.

"(Hal terburuk jika tidak diketahui) Kalau dia, amit-amit pecah atau terjadi apa-apa, ya mungkin bisa lewat (meninggal dunia)," jelas Sarwendah. (rth)

Topik Terkait