img_title
Foto : Instagram/husein_hadar

IntipSeleb LokalHabib Jafar dikenal sebagai salah satu pendakwah yang kekinian dan memiliki cara tersendiri pada saat menyampaikan ceramah kepada umat Islam. Kali ini, partner Onadio Leonardo tersebut memberikan wejangan untuk remaja yang kebelet nikah, agar lebih bersabar dan hati-hati.

Lewat video reels Instagram pribadinya, Habib Jafar menyebutkan jika waktu menikah itu harus yang tepat. Penasaran? Scroll artikel berikut!

Pesan Soal Menikah

Pemilik nama asli Habib Husein Ja'far Al Hadar, sukses menjadi salah satu pendakwah fenomenal dan memiliki gaya nyentrik pada saat mengamalkan ajaran Islam.

Kali ini, Habib Jafar memberikan pesan penting untuk kaum muda-mudi yang ngebet ingin segera menikah hanya karena nafsu dan gengsi semata, harus ingat hal ini.

"Nikah lah di waktu yang tepat, bukan di waktu yang cepat. Gak ada batasan, kalo sekian udah harus nikah, kalo sekian masih belum boleh nikah terlambat nikah, engga," ujar Habib Jafar dilansir Senin, 17 April 2023.

"Itu tergantung pada diri Lo sendiri, makanya kata nabi kalau lu udah mampu menikahlah, kalau lu udah mampu ya," imbuh Habib Jafar.

Dengan tegas habib Jafar menyebutkan jika batasan orang menikah bukan karena usia atau mapan, dan tidak ditentukan oleh orang lain, melainkan ditentukan oleh diri sendiri.

"Batasan itu tidak ditentukan orang lain tapi ditentukan oleh diri kita. Kalau kita sudah mampu, jangan aniaya diri kita dengan menunda-nunda pernikahan," kata Habib Jafar.

"Kalau kita belum mampu jangan aniaya diri kita dengan dipaksakan menikah hanya karena grup WhatsApp keluarga anda," timpal Habib Jafar.

Cara Berdakwah

YouTube/Deddy Corbuzier
Foto : YouTube/Deddy Corbuzier

Memiliki cara dakwah yang berbeda dengan para pemuka agama lainnya, habib Jafar menegaskan jika untuk diterima dengan mudah oleh lawan bicara itu memiliki banyak cara. Seperti yang kita ketahui, biasanya habib Jafar selalu nyeleneh saat memberikan ceramah yakni dengan perantara Onad di podcast atau Boris Bokir.

"Dakwah itu sebisa mungkin masuk ke telinga, lewat di otak, mampir di hati, keluar di lisan, dan terlihat di sikap. Gitu," kata Habib Jafar. (nes)

Topik Terkait