img_title
Foto : Doc_ikhwan/instagram

IntipSeleb Lokal – Anak kedua Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Vina Amalia menjadi sorotan belakangan ini. Sebab, ia dikira orang tak mampu tetapi ternyata bekerja sebagai Dokter Ortopedia Bedah Tulang.

Namun tak hanya Vina Amalia, anak pertama Mahfud MD juga memiliki pekerjaan yang buat kaget. Lantas, apa itu? Scroll artikelnya di bawah ini.

Anak Pertama Mahfud MD

Tak banyak yang tahu bahwa Mahfud MD memiliki 3 orang anak. Anak pertamanya adalah Mohammad Ikhwan Zein atau yang akrab disapa Ikhwan Zein.

Dari unggahan akun Instagramnya, anak pertama Mahfud MD lulus dari pendidikannya mengambil gelar sarjana kedokteran dari Universitas Gadjah Mada. Ia kemudian melanjutkan pendidikan spesialis di Universitas Indonesia, hingga mendapat gelar S3 atau doktoral dari University of Amsterdam. Belanda.

Ikhwan Zein juga sempat menduduki jabatan sebagai komite medis Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2016 - 2020.

Kini, ia bekerja sebagai dokter spesialis kedokteran olahraga. Yang buat hebatnya, Mohammad Ikhwan Zein ikut berpartisipasi dalam piala dunia 2022 di Qatar. Hal ini terungkap dari postingannya di Instagram.

“Menyajikan seperti lokal qatari #footballmedicine #football #afcmedconqatar #afc,” tulis Ikhwan Zein, dikutip dari Instagram @doc_ikhwan.

Sosok Vina Amalia

Berbagai Sumber
Foto : Berbagai Sumber

Yang terbaru adalah sosok Vina Amalia. Ia jarang tereskpos dan mencuri perhatian lantaran dikira orang tak mampu. Padahal Vina Amalia turut mengambil jurusan kedokteran di Universitas Airlangga Surabaya dan dinyatakan lulus pada 2012 lalu.

Wanita kelahiran tahun 1989 itu saat ini bekerja sebagai Dokter Ortopedia Bedah Tulang, dan bertugas di RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

Kesalahpahaman itu terjadi lantaran Vina Amalia tidak mengekspos identitasnya sebagai anak dari Mahfud MD yang kala itu menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi.

Salah satu dosennya sampai pernah menyangkanya sebagai mahasiswi kurang mampu sehingga sering kali memberinya susu.

“’Loh saya kira dia anaknya orang enggak punya (makanya saya) kasih susu’. Saat itu dia minta maaf,” ujar Mahfud MD mengenang ucapan Chairul seraya tersenyum. (hij)

Topik Terkait