img_title
Foto : Vina Amalia/facebook

IntipSeleb Lokal – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia, Mahfud MD menceritakan kisah putrinya Vina Amalia yang identitasnya disembunyikan selama masa kuliah. Kini, Vina sendiri sudah bekerja sebagai Dokter Ortopedia Bedah Tulang, dan bertugas di RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

Saat Vina masih berkuliah ternyata dirinya pernah mendapatkan perhatian lebih dari seorang dosen bernama Chairul. Seperti apa perhatian yang diberikan oleh sang dosen? Berikut artikelnya.

Identitasnya Disembunyikan

Vina Amalia/facebook
Foto : Vina Amalia/facebook

Vina Amalia pernah mengalami kejadian unik ketika masih kuliah di Universitas Airlangga. Momen itu diceritakan oleh sang ayah, Mahfud MD ketika menjadi bintang tamu di acara Alvin & Friends.

Selama berkuliah Mahfud MD memang meminta agar anak-anaknya tidak menceritakan siapa ayahnya kepada publik. Mahfud yang saat itu menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi pun tidak dikenali ketika datang ke tempat wisuda.

"Waktu anak saya yang nomor dua kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) itu sampai anak saya itu wisuda, hampir semua dosennya enggak tahu kalau itu anak saya," kata Mahfud MD.

Dikira Kurang Mampu

Berbagai Sumber
Foto : Berbagai Sumber

Karena hal itu, Mahfud MD sampai mengatakan putrinya, Vina Amalia dikira orang kurang mampu hingga diberikan susu oleh seorang dosen.

"Bahkan ada dosennya, namanya Pak Chairul, kalau ada anak saya itu lewat diberi susu 'Ini nih (buat) kamu, kekurangan susu, dikasih," katanya.

Hingga akhirnya pada sembuah momen Mahfud MD mengajak Chairul untuk makam malam bersama keluarganya. Saat itulah dosen itu mengetahui jika Vina Amalia yang selama ini dikira kurang mampu ternyata merupakan anak dari Mahfud MD.

"Abis itu saya panggil, undang makan. 'pak terima kasih, siapa anaknya?'. 'itu Vina anak saya'," ujarnya.

Chairul pun sempat meminta maaf kepada Mahfud MD karena mengira putrinya Vina Amalia sebagai anak kurang mampu.

“’Loh saya kira dia anaknya orang enggak punya (makanya saya) kasih susu’. Saat itu dia minta maaf,” tutup Mahfud MD.

Topik Terkait