IntipSeleb – Roy Kiyoshi saat ini mendekam di penjara terkait kasus narkoba sejak Kamis, 7 Mei 2020. Presenter sekaligus paranormal ini membeli psikotropika secara online.
Selama di dalam penjara, Roy mengalami kejadian tidak menyenangkan. Bukan diganggu sesama manusia melainkan mahkluk halus. Bagaimana kondisinya dan seperti apa reaksi dari polisi yang menjaga? Yuk simak keterangan dari pengacara!
Baca juga: Roy Kiyoshi Positif Benzo, Ibunda Sebut Cuma Konsumsi Obat Tidur
Banyak mahkluk halus dipenjara
Sebagai anak indigo, Roy memiliki kemampuan untuk melihat dan berkomunikasi dengan mahkluk halus. Ternyata bakatnya ini membuat sengsara karena di penjara ada banyak mahkluk halus.
“Iya dia kemarin cerita katanya banyak (mahluk halus) di situ, banyak sekali,” tutur pengacara, Henry Indraguna dikutip dari Viva.co.id pada Kamis, 14 Mei 2020.
Mengetahui Roy Kiyoshi diganggu mahkluk halus, petugas kepolisian tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya tertawa.
"Ya pihak penyidik kan cuman ketawa aja, sudah disampaikan. Iya karena mereka enggak memahami kondisi Roy dengan kelebihannya ini," lanjut pengacara.
Kondisi Roy Kiyoshi
Selain diganggu mahkluk halus, Roy Kiyoshi juga tidak bisa mengonsumsi makanan di dalam penjara karena seorang vegetarian. Sehingga belum bisa beradaptasi dengan kondisinya.
“Dia kan diperlakukan sama di penjara makannya. Dia kan vegetarian, di situ udah cukup sulit ya, yang kedua dia kan tidur biasanya bersih, AC gitu kan, di dalam kan enggak ada," kata Henry Indraguna, kuasa hukum.
Pemilik nama asli Roy Kurniawan tersebut tidak bisa tidur, stres dan terus menangisi keadaannya.
“Iya kalau ketemu saya pasti nangis lah saya jadi membatasi enggak terlalu sering ketemu Roy. Kalau ke saya kan menganggap kakak jadi kalau ke saya curhat terus, jadi kalau ke saya curhatnya kadang kan itu yang dia kan ngerti hukum, hukum itu kan butuh proses dan butuh waktu,” lanjutnya.
Baca juga: Roy Kiyoshi Sebelum Ditangkap Kasus Narkoba Pecat Manager
Berharap direhabilitasi
Roy Kiyoshi mengonsumsi psikotropika sejak 3 tahun lalu, awalnya dengan resep dokter karena hasil konsultasi. Namun belakangan ia memesan secara online tanpa resep. Pengacara berharap kliennya bisa direhabilitasi.
"Kami berharap aja, Rabu setelah dilakukan asesmen, dikabulkan, kemudian dirujuk ke RSKO. Kalau nanyi direkomendasikan biasanya kan dua atau tiga hari, mungkin Jumat deh Roy dirujuk ke rehabilitasi," kata Henry Indraguna kuasa hukum Roy Kiyoshi.