IntipSeleb Lokal – Kabar tak sedap datang dari aktris cantik sekaligus presenter Enzy Storia yang dikabarkan mengidap penyakit turunan dari sang ayah dan sempat depresi hingga memvonis hidupnya tak lama lagi.
Dibalik keceriaannya, sahabat Vincent Desta itu ternyata menyembunyikan penyakit langkanya dan belum banyak orang yang tahu. Penasaran? Simak artikel berikut ini!
Penyakit Enzy Storia
Pemilik nama lengkap Enzy Storia Leovarisa sukses menjadi seorang publik figur yang serba bisa dan memiliki karier yang moncer di industri hiburan Tanah Air. Tak hanya menjadi presenter, pemain film, Enzy juga kerap menghiasi beberapa acara sitkom dan berhasil menghibur banyak penonton.
Dikenal dengan sosoknya yang cantik dan penuh keceriaan, siapa sangka jika kehidupan seorang Enzy Storia ternyata memiliki cerita pilu di dalamnya. Diakui oleh artis blasteran Indonesia-Polandia itu jika ia memiliki penyakit turunan dari sang ayah dan sempat memvonis hidupnya tak lama lagi.
"Sakit aku tuh kan genetik, mungkin turunan dari papa aku juga. Satu hal yang memang belum ada obatnya tadi bisa diredakan," ujar Enzy Storia di TikTok Falcon Pictures, dilansir Jumat, 3 Maret 2023.
"Ketika aku tahu itu aku punya genetik rheumatoid arthritis ya ancur banget. Dengan aku divonis sakit aku gak punya mimpi, dan aku mikir ya kayanya umur gue gak lama lagi," sambung Enzy.
"Kalau gue gak bisa berobat mungkin besok, Minggu depan, atau bulan depan gue meninggal," katanya.
Bahkan tak hanya menceritakan soal penyakit yang diidapnya, Enzy juga membocorkan titik terendah dalam hidupnya saat berusia 17 tahun.
"Titik terendah dalam hidup aku mungkin saat 16-17 tahun karena itu aku baru tahu kalau aku itu sakit autoimun pada saat itu kondisinya keluarga aku juga bukan keluarga yang berkecukupan," timpalnya.
Divonis Autoimun
Mengidap penyakit autoimun sejak masih remaja karena faktor genetik, Enzy Storia menceritakan kesulitannya untuk bergerak hingga terpaksa melakukan salat dalam kondisi duduk.
"Aku divonis Autoimun, salat aja aku duduk terus pincang hampir 2 tahun minum obat setiap hari sampai 12 butir," tutur Enzy.
"Kalau lagi kambuh tuh kaya udahlah selesai aja capek, jadi aku mencoba untuk menjalani hidup semaksimal mungkin di hari ini, karena gak tahu besok masih ada atau engga," tandasnya.
