IntipSeleb Lokal – Pengacara Farhat Abbas kembali nimbrung dan ikut nyinyir seperti Nikita Mirzani, usai kedatangan bunda Corla yang disambut masyarakat Tanah Air secara antusias. Menurut mantan suami Nia Daniaty tersebut, jika bunda Corla memang seorang transgender.
Beredar video pernyataan Farhat Abbas yang menantang netizen untuk sayembara membuktikan jika sejatinya bunda Corla adalah laki-laki. Seperti apa? Simak penjelasan berikut ini!
Sayembara
Pengacara penuh kontroversi Farhat Abbas ikut-ikutan menyentil bunda Corla dan menegaskan akan melaporkan aksi bunda Corla yang akhir-akhir ini dianggap kurang mendidik lewat goyangan pornonya. Bahkan sesekali Farhat juga menyinggung soal status bunda Corla yang dianggap laki-laki.
"Apa perlu kita buat sayembara? Siapa yang menemukan bukti bahwa dia (bunda Corla) dulu adalah laki-laki?" kata Farhat Abbas di salah satu tayangan YouTube, dilansir Rabu, 25 Januari 2023.
"Itu sih gak penting bagi saya, yang jelas menurut saya apa yang dilakukan itu bukan budaya kewanitaan," pungkasnya.
Bahkan tak segan-segan, pengacara berusia 46 tahun itu mengancam akan melaporkan tindakan bunda Corla tersebut ke pihak berwajib jika tak segera meminta maaf.
"Mumpung belum ada yang laporin nih, saya minta sisa 5 hari lagi kalau engga minta maaf dan tidak merubah tidak meyakinkan kita, kita laporkan," kata Farhat Abbas ancam laporkan bunda Corla ke pihak berwajib.
Somasi Bunda Corla
Dianggap menayangkan video vulgar di media sosial, Farhat Abbas melayangkan somasi secara terbuka kepada pemilik nama lengkap Cynthia Corla Pricillia, lantaran dianggap bisa merusak generasi bangsa.
"Nggak merasa terhibur yang nggak berpendidikan menggunakan sarana media menyebarkan konten-konten yang merusak generasi bangsa terutama anak kecil," kata Farhat Abbas.
Farhat juga meninjau sejauh mana bunda Corla beraksi dan menunggu itikad baik bunda Corla untuk menghapus beberapa unggahannya yang dianggap mengandung pornoaksi.
"Kita beri waktu 1 minggu 4x24 Jam, kita minta supaya diturunkan semua postingan-postingan serta dihentikan kegiatan-kegiatan cabul pornografi, cara berpakaian, cara joget, karena adegan jogetnya seperti adegan ranjang, cara berpakaiannya vulgar tidak mencerminkan wanita Indonesia," tandas Farhat. (rth)
