"Setiap malam, saya tidur itu, saya udah kunci pintu, saya bangun lagi, saya cek lagi. Kalau tidur, saya nangis karena syoknya mungkin baru saat ini. Kemarin itu, dua hari saya benar-benar hanya jiwa survive saya aja yang dominan," ucapnya.
Venna tak menyangka orang yang dianggap sangat mencintainya ternyata menjadi sosok yang berusaha untuk menyakitinya. Baginya, kejadian tersebut tidak pernah ia bayangkan sama sekali.
Baca Juga :
"Karena ini bisa terjadi sama orang yang enggak bisa prediksi bahwa dia orang jahat, sama orang yang saya sayangi, saya cintai luar biasa. Tapi, dialah yang hampir merenggut nyawa saya," pungkas Venna Melinda. (bbi)