IntipSeleb Lokal – Trauma yang dirasakan Norma Risma yang menjadi korban perselingkuhan suaminya dengan ibu kandung, menuai banyak simpati masyarakat. Tidak hanya warganet, juga atasannya di kantor mencobanya untuk menenangkan diri di tengah kasus yang menyakitkan.
Norma si wanita malang itu diajak oleh atasannya ke psikiater untuk mendapatkan pendampingan. Selain itu juga untuk menenangkan diri yang sedang terpuruk. Penasaran? Simak artikel di bawah ini.
Ajak ke Psikiater
Norma, si wanita malang yang memergoki suaminya berselingkuh dengan ibu kandung akhirnya mendapat pendampingan psikolog. Dia dibantu oleh atasannya di kantor untuk mendapat bantuan psikologi.
Sebab menurut atasannya, Norma Risma membutuhkan bantuan psikolog untuk meredakan trauma yang dirasakan. Sebab hal seperti itu pastibsulit dilupakan dan membuat korban sangat depresi dan traumatik.
Atasannya itu menjelaskan bahwa dirinya berinisiatif membawa Norma Risma ke psikolog untuk mendapat pendampingan psikologi. Sebab setahu dia, Norma cukup depresi lantaran tak tahu harus mengadu ke siapa atas kejadian tersebut.
Tempat Norma Risma mengadu dan bernaung atas masalah yang dihadapi justru merupakan pelaku dari kasus ini. Ibu dan suami yang harusnya melindungi Norma malah membuatnya terpuruk dengan perselingkuhan.
"Karena kalian tahu kan guys, kita galau sedikit aja pasti gak bisa tidur," ujar atasan Norma, dilansir dari Instagram @rumpi_gosip pada Rabu, 28 Desember 2022.
Sefara fisik, ujar atasan Norma, bahwa dia tidak kenapa-kenapa alias sehat-sehat saja. Namun dia paham sekali kalau Norma Risma merasa terpukul dan pasti perasaannya sangat hancur.
"Hari ke empat aku suruh dia ke toko, aku gak bilang kita mau ke psikiater atau ke psikolog," ujarnya.
Gak Makan dan Gak Tidur
Atasannya itu berinisiatif membawa Norma ke psikolog lantaran korban diketahui sudah tidak makan dan tidur, lantaran memikirkan kejadian tersebut. Dia pun lama gak bekerja akibat mengurus kasus terhadap suami dan ibunya.
Akhirnya atasannya itu berinisiatif membawa Norma Risma ke psikolog dengan iming-iming akan membantunya mendapat pendampingan dari kepolisian. Lantas kemudian atasan Norma itu membawanya ke spikolog untuk menenangkan.
"Keadaan Norma yang emang udh gak makan dan gak tidur, aku berfikir apa yang harus aku lakuin, buat nolong dia. Akhirnya aku berfikir Norma nih harus banget ke psikiater," ujar atasan Norma Risma. (rth)
