Akhirnya, Andra tiba di Wakatebo. Dia disambut sama Brama di hotel. Brama tampak kesal. Andra minta Brama bawa dia ke Bintang. Brama keki, kalau bukan karena Agnes, dia tidak akan mau melakukan ini.
Andra Mengaku Tunangan Bintang
Begitu sampai di rumah, Purok dan Bintang terkejut karena Andra menunggu dan mengenalinya. Andra pun langsung mengaku-ngaku sebagai tunangan Bintang dan tunjukin foto pertunangan mereka yang batal dulu.
Bintang yang tidak mengenali Andra langsung bertanya banyak hal padanya, mulai dari sosok perempuan yang sering muncul di mimpinya dan juga arloji yang telah menyelamatkannya. Andra pun berbohong dan mengakui dia yang memberikan arloji itu di hari ulang tahun Bintang. Purok sedih karena Bintang sudah menemukan kerabatnya, sementara Brama memberi laporan pada Agnes kalau mereka sudah bertemu dengan Bintang.
Bintang bertanya kenapa dirinya bisa ada di rumah Purok dan hilang ingatan. Andra pun mengarang cerita dan bilang kalau Bintang adalah pengusaha sukses yang memiliki banyak pesaing. Bintang pergi ke situ untuk ekpansi bisnis tapi malah dicelakai oleh saingan bisnisnya.
Andra juga bilang kalau dia sengaja datang mencari Bintang karena mereka akan menikah. Andra pun kasih amplop berisi uang sebagai imbalan untuk Purok, tapi Purok menolaknya secara halus. Purok bilang kalau dia ikhlas merawat Bintang yang sudah dianggap seperti anaknya sendiri. Andra membawa Bintang ke hotel yang sama dengan tempat Nagita dan Bryan menginap.