"Semoga ada banyak sekolah menerima anak apa adanya. Karena kan nggak ada anak yang mau dilahirkan seperti Ibran kan kasihan, mereka juga butuh masa depan," lanjut Asri Welas sambil terus menangis.
"Aku pesen sama sekolah, alhamdulillah Ibran bukan anak berkebutuhan khusus, bukan yang ABK maksudnya yang IQnya bagaimana, Ibran bisa komunikasi dengan baik, terbatas di matanya saja. Cuma memang butuh sekolah inklusi," pungkas Asri. (hij)
Baca Juga :