IntipSeleb Film – Satu lagi film yang bisa dinikmati oleh para pecinta film Tanah Air, yakni Ratu Dansa. Film ini menyuguhkan kisah dua orang remaja beda masa.
Bukan hanya itu, film ini juga membawa pesan keluarga. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Bawa Pesan Keluarga
Ratu Dansa merupakan salah satu film Tanah Air bergenre high school romance. Bukan hanya membawa penonton tentang romansa kisah SMA, namun, film ini juga membawa pesan moral yang bisa diterapkan dalam kehidupan nyata para penikmat film Indonesia.
Salah satunya pelajaran yang dapat dipetik dari film ini ialah tentang memanfaatkan waktu sebaik mungkin, terutama dengan keluarga tercinta. Sebab, tak ada yang tahu pasti perihal waktu yang akan memisahkan sebuah keluarga.
"Film ini memiliki cerita yang light namun juga penuh makna," ungkap Ajeng Parameswari selaku President of Digital Business Visinema saat konferensi pers film Ratu Dansa di Grand Indonesia pada Sabtu, 17 Desember 2022.
"Ada pesan yang bisa mengingatkan kita, bahwa waktu berkumpul dengan orang terdekat harus kita hargai sebaik mungkin,” sambung Ajeng Parameswari.
Dua Remaja Beda Masa
Selain itu, film ini juga menceritakan kisah dua orang remaja. Namun, kedua remaja tersebut memiliki latar waktu yang berbeda.
Satu karakter tinggal di masa 90an. Di sisi lain, karakter lainnya hidup di tahun 2022.
Salah satu karakter dalam film Ratu Dansa, Hira merupakan remaja yang tinggal di era 90an. Ia berkesempatan untuk berpindah masa ke tahun 2022.
Darin perjalanan ini, ia mendapat hikmah. Ia sadar bahwa ada banyak hal yang berada di luar kendalinya.
"Di sini aku memerankan karakter Hira, seorang anak remaja yang tiba-tiba dia harus pergi ke masa depan. Dari masa depan itu dia belajar banyak dan sadar bahwa saat ia kembali nanti, dia harus lebih sayang dan lebih perhatian ke orang-orang terdekatnya, terutama orang tuanya," ucap Marsha Aruan, pemeran karakter Hira.
"Karena di sini dia sebenarnya punya hubungan yang kurang baik dengan orang tuanya. Tapi perjalanan ke masa depan itu tadi, bikin dia sadar kalau rasa egois dia harus dikesampingkan dan lebih mengutamakan kebersamaan dengan orang tuanya selagi masih hidup," sambung Marsha. (nes)
