IntipSeleb Lokal – Dian Sastro mengungkapkan kisahnya dalam mencari keyakinan iman saat menjadi bintang tamu dalam podcast Daniel Mananta. Ia mengungkapkan mencari spiritual diri dan bertanya kepada petinggi agama termasuk Pendeta.
Namun, ia kemudian mantap menjadi seorang mualaf. Seperti apa ceritanya? Scroll artikelnya di bawah ini.
Perjalanan Spiritual Dian Sastro
Menjadi bintang tamu dalam podcast Daniel Mananta, Dian Sastro mengungkap tentang perjalanan spiritualnya yang cukup sulit. Ia diketahui besar dengan orang tua beda agama. Ayah Dian penganut agama Buddha, sedangkan ibunya beragama Katolik.
Namun, Dian Sastro mengaku justru tertarik dengan agama sang kakek, Prof. Sunario Sastrowardoyo yang merupakan pemeluk agama Islam. Namun saat itu, ia tak langsung memutuskan menjadi seorang mualaf dan memilih untuk mempelajari semua agama.
Ia melakukan hal tersebut untuk menjawab keraguan hatinya akan keyakinan yang akan dianut. Beruntungnya, perjalanan spiritual Dian Sastro berakhir di agama Islam usai mengikuti sebuah pengajian.
“Gue dibesarkan secara Katolik dan nyokap itu Katoliknya kuat banget, sedangkan bokap Buddha, dan diumur 17 itu gue pengen cari dan akhirnya ketemunya di Islam," ujar Dian Sastrowardoyo di podcast Daniel Mananta.
“Gue juga gak nyangka sebenernya bisa nyaman di Islam, dan tante gue itu ngajak gue ke pengajian terus ada ustadz kajiannya logis banget jawabannya dia terhadap pertanyaan gue kok nyes banget nyambung banget, hal ini gue pernah tanyain ke pendeta, pastur, biksu, ke pemuka agama Hindu, dan jawaban mereka macem-macem tapi gue gak pernah bisa sampe terjawab," ujar Dian Sastro.
Jadi Mualaf
Hingga akhirnya, Dian Sastro mantap memeluk agama Islam pada 2006. Ia mengaku keputusannya masuk menjadi mualaf karena ingin berserah diri dan pasrah kepada Allah.
“Yang membuat aku memilih Islam karena aku ingin berserah diri dan pasrah kepada Allah,” kata Dian Sastrowardoyo.
Keputusan Dian Sastrowardoyo memeluk agama Islam ternyata mendapatkan respons positif dari ibundanya. Pilihan Dian Sastro pun bahkan membuat sang ibu menyuruhnya untuk khatam Alquran sebelum akhirnya dipinang oleh Maulana Indraguna Sutowo.