Melalui proses pendewasaan, Nia Ramadhani tidak lagi peduli dengan omongan netizen. Ia hanya memikirkan tanggapan orang-orang terdekatnya yang memang mengetahuinya secara pribadi.
“Ternyata masalah itu menjadi proses pendewasaan kita,” paparnya.
Tadinya kan banyak kepikiran, apa kata orang. Aku pikir kalau orang yang merasa bisa menilai kita dari luar itu arogan ya. Karena yang tau sendiri itu kita. Yang kita taro di sosial media, hanya image. Aku lebih pendapat orang-orang terdekat aku. Kalau mereka kasih masukan ke aku, itu bener-bener tentang aku. Kalau orang luar melebih-lebihkan, ya lewati aja,” tandasnya.
Sadar Banyak Orang yang Menyayanginya
Nia Ramadhani lalu buka-bukaan soal yang membuatnya percaya diri usai lewati cobaan. Ternyata, Nia lebih dulu berjuang dengan dirinya sendiri. Ia menguatkan diri sendiri sehingga bisa melanjutkan kehidupannya.
“Pertama, aku berpegang dan berjuang sama diriku sendiri. Karena aku gak mau bersandar sama orang lain. Takutnya orang itu gak ada, aku gak ada pegangan. Aku nguatin diri aku. Jadinya aku sekarang bisa jalani hidup dengan enteng,” tuturnya.