IntipSeleb Film – Film Cek Toko Sebelah 2 akan segera tayang pada akhir tahun 2022 mendatang tepatnya 22 Desember. Ernest Prakasa selaku sutradara sekaligus pemain menyampaikan dirinya tetap menjaga agar drama dan komedi dalam film itu bisa menyatu.
Sementara, Meira Anastasia sebagai penulis menyampaikan jika saat membuat cerita dalam film ini dirinya sangat berpikir keras. Bagaimana penggarapan dari film CTS 2 ini? Berikut artikelnya.
Jaga Konsistensi
Ernest Prakasa tetap berusaha menjaga konsistensi drama dan komedi dalam film Cek Toko Sebelah 2. Sebagai sutradara ia tidak ingin drama dan komedi menjadi terkesan bertabrakan.
"Berusaha jaga konsistensinya, tetap menjaga blend tetap ada komedi dan drama sebisa mungkin," ucap Ernest dalam peluncuran trailer film Cek Toko Sebelah 2 di XXI Metropole, Jakarta, Selasa, 22 November 2022.
Sementara, Meira menyampaikan jika dalam penggarapan cerita ia tidak ingin ekspektasi penonton menjadi turun. Sehingga ia berpikir sangat keras agar cerita di film ini lebih dekat dengan penonton.
"Aku banyak over thingkingnya. Kita harus punya yang berbeda yg kita obrolin, itu kenapa muncul, CTS lebih 1 lebih maskulin, tapi kedua lebih feminin, yang cowok juga masih related. Mungkin bisa melihat dari dua sisi. Kita penginnya CTS 2 ini menghadirkan realita yang bisa dekat dengan penonton," ujarnya.
Rilis Trailer Resmi
Starvision selaku rumah produksi yang menggarap film ini merilis official trailer yang menggambarkan konflik dan keseruan di dalam film Cek Toko Sebelah 2. Film ini masih bercerita tentang hubungan kakak beradik Erwin (Emest Prakasa) dan Yohan (Dion Wiyoko) dengan ayah mereka, Koh Afuk (Chew Kinwah).
CTS 2 ini melanjutkan kisah sebelumnya tentang dua bersaudara Erwin dan Yohan, di kisah ini Erwin melamar Natalie (Laura Basuki) kekasihnya. Agnes (Maya Hasan), ibu Natalie, adalah seorang perempuan yang keras dan hanya bisa merasa nyaman ketika berada dalam kendali penuh.
Agnes tidak bisa mempercayai Erwin seratus persen, sebagian karena perbedaan kelas sosial, yang menurut Agnes menjadi salah satu sumber kegagalan rumah tangganya dengan suaminya dahulu.
Sementara itu, Afuk mulai memberikan tekanan kepada Yohan dan istrinya Ayu (Adinia Wirasti) untuk segera memiliki anak. Sebelumnya, Yohan selalu beralasan bahwa ia belum mapan. Ketika bisnisnya semakin maju, Afuk pun menagih janji Yohan. Padahal Yohan dan Ayu, merasa bahwa punya anak adalah komitmen serius, dan mereka berdua belum siap mental. (bbi)