IntipSeleb Lokal – Kasus dugaan laporan palsu yang buat Baim Wong dan Paula Verhoeven menjadi terlapor, terus diselidiki polisi. Pekan depan dua anggota polisi yang menjadi korban prank akan diperiksa.
Namun, belum ada kepastian atas pencabutan laporan tersebut. Berikut artikel lengkapnya.
Polisi Diperiksa
Kasus dugaan laporan palsu yang dilakukan Baim Wong dan Paula Verhoeven. Terkait prank laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dilanjutkan pihak kepolisian.
Terbaru, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi sampaikan bahwa dua anggota polisi akan diperiksa pekan depan.
"Nanti dijadwalkan untuk polisinya dua, kemudian yang lain-lain nanti dijadwalkan untuk diperiksa saksi," kata Nurma kepada wartawan, Senin, 14 November 2022.
Bakal Damai?
Nurma Dewi juga mengatakan, kedua anggota Korps Bhayangkara itu bakal diperiksa pada pekan ini. Mantan Wakapolsek Pasar Minggu ini menambahkan, sejauh ini status kasus tersebut masih penyelidikan.
Pihaknya baru menerima limpahan laporan yang sama dari Polda Metro Jaya. Nurma belum bisa berkomentar apakah kasus ini bakal berujung damai lewat restorative justice.
"Kalau itu kami masih belum bisa jawab karena kan masih proses. (Mediasi Baim dan para pelapor) Ya pasti, kan mediasi itu harus ada," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Baim Wong membuat konten prank polisi berjudul 'Baim KDRT, Paula Jalani Visum. Nonton Sebelum Video ini di-Takedown'. Setelah menerima komentar pedas netizen, video itu akhirnya lenyap dari kanal YouTube Baim Paula.
Baim Wong pun telah menyambangi Polsek Kebayoran Lama untuk meminta maaf. Ayah dua anak itu menyadari kekeliruannya membuat konten prank polisi.