img_title
Foto : Instagram/@raffinagita1717

IntipSeleb Lokal – Artis sekaligus pembawa acara, Raffi Ahmad menjadi salah satu publik figur yang memiliki kekayaan yang sangat banyak. Bahkan, ia sampai dijuluki sebagai Sultan Andara oleh banyak orang.

Belum lama, asisten Raffi Ahmad, Muhamad Sadili alias Merry Ahmad, mengungkap perbedaan Raffi Ahmad dulu dan sekarang. Penasaran? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Raffi Ahmad Punya Jadwal Yang Padat

Instagram/raffinagita1717
Foto : Instagram/raffinagita1717

Asisten Raffi Ahmad, Merry bercerita tentang sosok suami Nagita Slavina itu dulu dan sekarang. Menurutnya, sekarang, pekerjaan Raffi terhitung tak terlalu banyak.

"Mungkin, kalau saya dibandingkan dengan Sensen, jauh sih. Dalam arti kata, kan Sensen ikut bos kan waktu kerjanya di TV kan udah senggang dan senggang banget. Di Sensen itu banyak liburnya," ungkap Merry dilansir IntipSeleb dari Noice pada Senin, 14 November 2022.

Dulu, saat Raffi di awal kariernya, ayah dari Rafathar itu memiliki pekerjaan yang padat. Bahkan, Merry mengistilahkannya dengan 'pergi pagi pulang pagi'.

"Maka dari itu, aku bilang tadi, pertimbangan aku dan Sensen itu jauh, enggak ada apa-apanya Sensen. Karena kan ibarat kata aku sama bos itu dari pagi sampe pagi, dari pagi sampe pagi. Gitu terus setiap hari," jelasnya.

"Dulu kan saya ikut bos, berangkat pagi pulang pagi, berangkat pagi pulang pagi, capek. Yang kayak zombi gitu," sambungnya.

Raffi Ahmad Dulu

YouTube/The Leonardo
Foto : YouTube/The Leonardo

Merry menjelaskan bahwa Raffi yang sekarang dan dulu berbeda jauh. Dulu, Raffi disebut oleh Merry sebagai sosok yang arogan.

"Kalau bedanya bos sekarang sama dulu tuh ya jauh, jauh banget. Kalau dulu bos masih petakilan, pokoknya arogan lah, apa lah, liar lah," ucapnya.

Namun, itu bukan arogan dalam arti sombong atau congkak. Merry kembali menjelaskan arti sombong tersebut.

"Arogan tuh dalam arti kata tuh yang benar-benar ke depannya tuh sabet sana sabet sini dalam arti kerjaannya numpuk, mau aja ditelepon sama atasannya orang TV, 'Besok, ya, Fi'. Padahal udah enggak ada kerjaan dari pihak manajemennya, kayak yang ngatur schedule bos tuh udah bilang, 'Ini enggak bisa, waktu mana lagi ini Raffi?'," terangnya.

"Ternyata, bos ditelepon sama petinggi TV itu, 'Ya udah deh cariin', saking bos terlalu baik, saking bos itu enggak enakan. Jadi, kayak gitu bedanya sekarang sama dulu itu," pungkasnya. (hij)

Topik Terkait