Nia berseloroh, buku itu didedikasikan untuk rindunya kepada sang ayah yang berpulang lebih dulu kepada sang khalik. Kerinduannya kepada sang ayah tak terbendung, hingga akhirnya wanita cantik tiga anak itu pun menumpahkan isi hatinya di atas kertas.
“Kerja sama dengan Pidi Baiq untuk lebih manis (buku tersebut),” kata Nia Ramadhani, seperti dilansir dari YouTube Merry Riana, Jumat, 11 November 2022.
Buku tersebut berisikan tentang cerita kehidupannya sepulang sang ayah beberapa tahun lalu. Namun yang paling penting, buku itu lebih banyak menyorot cobaannya pada tahun lalu, tentang penyalahgunaan narkoba.
Nia menulis buku itu selama proses rehabilitasi. Nia Ramadhani mengaku, selama masa proses rehabilitasi dia seperti memiliki seluruh waktu yang dimilikinya.
“Waktu di tempat rehab kan kita mempunyai waktu, seluruh waktu didunia ini aku punya gitu. Gak ngapa-ngapain, Cuma belajar, menggali diri sendiri lagi, mengenal diri sendiri lagi,” ujar kembali Nia Ramadhani.