IntipSeleb Lokal – Stand up comedian Pandji Pragiwaksono, belakangan diketahui telah memberanikan diri untuk membangun karier di Amerika Serikat. Sudah banyak hal yang Pandji persiapkan untuk bisa berkarier di New York.
Kini, ia menceritakan pengalamannya saat pertama kali stand up di luar negeri. Ternyata, hanya ada 4 orang yang menontonnya. Pandji juga mengaku sempat deg-degan sehingga jadi tak jelas dalam berbicara. Seperti apa penuturannya? Simak berikut ini.
Pertama Kali Stand Up di New York
Belum lama ini, Pandji Pragiwaksono berkesempatan menceritakan pengalamannya saat pertama kali open mic di New York.
Diakuinya bahwa ia merasa deg-degan hingga ucapannya pun tak jelas. Bahkan, penontonnya kala itu hanya 4 orang saja.
"Jadi gue punya konten YouTube, judulnya .ID Weekly Vlog. Bumpernya, itu ada klip pertama kali stand up di New York. Orang bisa menilai, dari klip itu bahwa gue itu ngomongnya itu jadi mumbling, gak jelas, deg-degan. Karena saat itu yang nonton cuma 4 orang," kata Pandji Pragiwaksono dikutip dari YouTube The Leonardo’s, Rabu, 2 November 2022.
"Waktu itu sih jadi pelo, jadi ngomong gak jelas. Padahal gue bahasa Inggris gak jelek-jelek amat. Tapi jadi gak bisa ngomong," sambungnya.
Kendati begitu, pengalaman itu justru kini terasa lucu baginya. Sebab, ini kali pertamanya lagi baginya merasakan hal demikian.
"Tapi setelahnya jadi lucu di benak gue, 'gila gue udah lama banget gak ngerasain kayak gini'," kata Pandji.
Beda Candaan Indonesia dengan Amerika
Pandji Pragiwaksono juga mengakui bahwa ada perbedaan antara jokes atau candaan Indonesia dengan Amerika Serikat.
Menurutnya, jika di Indonesia lebih suka jokes yang dimana orang yang membawakannya itu ekspresif, di Amerika justru sebaliknya.
"Di Indonesia itu lebih banyak gerakannya, lebih pecicilan, lebih ekspresif. Di New York itu lebih lempeng sebenarnya. Jadi kalau gelagat lu aneh mereka kayak ‘apa sih lu, gak punya jokes bagus ampe kayak gitu?’,” pungkas Pandji Pragiwaksono terkait beda jokes Indonesia dengan Amerika Serikat.
