IntipSeleb Lokal – Andibachtiar Yusuf sempat diduga melakukan kekerasan kepada seorang Talent Coordinator dalam proses syuting series Catatan Akhir Sekolah. Terkait hal tersebut, sutradara yang akrab disapa Ucup ini membantah adanya kekerasan.
Dia mengaku memang marah kepada korban tetapi tidak sampai melakukan kekerasan. Seperti apa kejadian versi Ucup? Berikut artikelnya.
Batah Lakukan Kekerasan
Andibachtiar Yusuf membantah telah melakukan kekerasan kepada kru series yang sempat heboh beberapa waktu lalu. Ia mengaku jika memang sempat marah tetapi tidak melakukan kekerasan.
"Marah iya, tapi sampai melakukan kekerasan sih nggak. Ya kita kan biasa suka marah sama pekerjaan yang tiba tiba enggak pas, sudah order dari lama," ucap Ucup di kawasan Jeruk Purut, Jakarta Selatan.
"Dijanjiin 200, tapi datangnya 100, mintanya pakai kaos metal, datangnya kayak K-Pop misalnya. Kira-kira gitu lah. Sementara produksi itu tuh budgetnya gak gede deh, jadinya enggak bisa ulang, enggak bisa nunggu besok," sambungnya.
Ucup memang melakukan teguran keras kepada kru tersebut tetapi ia kembali menegaskan tidak ada kekerasan pada saat itu.
"Abis itu negor, Dia marah balik, terus gue dorong menjauh. Ya mungkin terlalu keras atau mungkin apa tapi melakukan kekerasan, enggak," katanya.
Sudah Selesai
Ucup merasa tidak mengalami kerugian apapun pada saat itu. Tetapi, ia merasa sudah difitnah dengan tuduhan yang tidak dilakukannya.
"Merasa difitnah, ya mungkin gue ulang lagi lah. Yang pertama bikin rame enggak ada di set, Ernest merespon, Ernest ada di set? enggak. Tapi ya mungkin Ernest teman baik kali pernah ketemu," katanya.
Saat ini, kasus tersebut pun sudah dianggap selesai oleh Ucup. Ia juga sudah melakukan mediasi dengan kru tersebut agar permasalahan bisa selesai.
"Kita sudah mediasi, yang pasti, itu sudah dilakukan. Yang pasti responnya sih ya dia terima maafnya, gitu. Kalau clear pemahamannya apakah setelah itu terjadi sesuatu lagi, enggak ada apa-apa, sampai hari ini enggak ada apa-apa," katanya.
Sebelumnya, Juandini Liesmita seorang Talent Coordinator dan Casting Director mengungkapkan sebuah kasus dugaan kekerasan yang dilakukan oleh seorang sutradara.
Sutradara yang diduga melakukan kekerasan itu menyebut dirinya sebagai 'Sutradara Terganteng'. Juandini mengungkapkan jika ada kru perempuan yang ditampar dan dorong oleh sutradara itu. (rgs)