IntipSeleb Lokal – Haruka Nakagawa dikenal sebagai seorang public figure jebolan grup vokal JKT48. Berasal dari Jepang, Haruka menyebutkan perbedaan Jepang dan Indonesia mulai dari segi agama.
Mantan personil JKT48 tersebut mengaku jika orang Indonesia memiliki agama yang kuat sehingga jarang yang bunuh diri. Seperti apa? Yuk simak artikel berikut.
Bahas Soal Agama
Angka kematian yang tinggi di negara Jepang membuat Haruka merasa tak asing lagi. Pasalnya penyanyi berusia 30 tahun itu membandingkan orang Jepang dan orang Indonesia dari segi mental dan agama.
Maraknya kasus bunuh diri di Jepang, dikarenakan kerusakan mental dan orang-orang memiliki tingkat stress yang tinggi. Berbeda dari Indonesia, Haruka ngaku salut karena kebanyakan orang Indonesia kuat dengan agamanya.
Hal ini, dituding sebagai alasan kuat mengapa orang Indonesia tak bunuh diri sebanyak Jepang.
"Kenapa orang di Jepang banyak yang bundir (bunuh diri)?" tanya tim Ria Ricis di kanal YouTube Ria Ricis Official, dilansir Selasa, 11 Oktober 2022.
"Karena stress, kalo orang Indonesia kurang stress. Jadi jarang yang bunuh diri," jawab Haruka Nakagawa.
"Sama orang Indonesia tuh punya agama yang kuat. Mungkin di Jepang tuh semaunya dia, jadi misal kita setiap tahun ke kuil cuma tergantung kalo emang ke kuil boleh, engga juga boleh," pungkas Haruka.
Alasan Menetap di Indonesia
Selain meniti karier dan sukses di Indonesia, Haruka juga memiliki alasan mengapa memutuskan untuk menetap dan memilih tinggal di Indonesia ketimbang tanah kelahirannya yakni Jepang. Bagi Haruka, jika dirinya sudah merasa bosan dengan Jepang dan sudah nyaman di Tanah Air.
Saat disinggung untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Haruka justru mengaku melihat calon suaminya nanti seperti apa.
"Haruka pindah karena apa?" tanya Ria Ricis.
"Bosan aja di Jepang, tapi kalo jadi WNI tergantung suaminya." tutup Haruka.
