img_title
Foto : Instagram/uusbiasaaja

IntipSeleb Lokal – Pertandingan sepak bola liga Indonesia Arema FC vs Persebaya Surabaya berakhir dengan kurusuhan antar suporter. Akibat kejadian tersebut banyak menelan ratusan korban jiwa.

Berita itu pun dengan cepat menyebar di platform media sosial lainnya. Bahkan sederet artis turut menanggapi kejadian tersebut, salah satunya UUs. Lantas bagaimana tanggapannya? Yuk simak artikel berikut di bawah ini!

Sentilan Uus Untuk Para Pejabat

Instagram/uusbiasaaja
Foto : Instagram/uusbiasaaja

Dilansir dari akun Instagram pribadinya. Uus turut memberikan komentar atas kericuhan di stadion Kanjuruhan, Malang yang telah menewaskan 100 orang lebih.

"Gabakal ada yang mundur. Paling bilang mundur tapi diundur-undur seperti biasa sampe kita lupa dan hukumannya udah berkurang banyak paling dipenjara juga sisa beberapa bulan abis itu bebas. Udah 100an orang meninggal kalo ngga ada yg mundur mending negara ini tenggelam aja," tulis Uus dikutip IntipSeleb, Minggu, 2 Oktober 2022.

Kemudian, di slide selanjutnya. Uus juga memberikan sentilan kepada oknum para pejabat yang diduga tidak benar mengurus sepak bola di Tanah Air.

"Kita liat aja, orang-orang ono mah lebih suka nyawa melayang dibanding duit melayang. Liat aja," kata Uus.

"GAUSAH BAWA BAWA MORAL ATAU GENERASI BANGSA ATAU KEMANUSIAAN LAGI LAH KALO NANTI MAU JADI PEJABAT ATAU CALEG ATAU APAPUN LAH K*NT*L," ujarnya lagi.

Raffi Ahmad Ikut Bela Sungkawa

Instagram/raffinagita1717
Foto : Instagram/raffinagita1717

Tak hanya Uus saja. Disisi lain Raffi Ahmad turut berduka atas tragedi mencengkam yang terjadi di laga derby Jawa Timur itu.

Raffi Ahmad pun turut menyampaikan ucapan dukanya. Ayah dua anak itu mengunggah foto berlatar hitam dengan pesan belasungkawanya.

"TURUT BERDUKA ATAS KEJADIAN DI KANJURUHAN. Al Fatihah u/ seluruh korban & keluarga yang ditinggalkan," tulis Raffi Ahmad dikutip IntipSeleb dari akun Instagram pribadinya.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un..."tambahnya dalam keterangan foto tersebut.

Sebagai informasi, laga tersebut menghasilkan kemenangan untuk tim tamu, Persebaya Surabaya. Akibatnya, supporter Arema FC tak terima, sehingga polisi harus menembakkan gas air mata.

Kericuhan di Stadion Kanjuruhan menimbulkan korban yang tidak sedikit. Ratusan nyawa melayang.

Topik Terkait