"Karena menurut aku dari situ kita jadi tau masukan yang kadang kita butuhin juga. Aku ngebacain dan sejauh ini aku gak pernah nangis, gak pernah sedih bacanya. Karena ada beberapa orang yang niatnya emang memberi saran kayak 'nih keisya caranya tuh gini-gini',” ucap Keisya.
“Ada juga yang cuma kayak 'apa sih gak bisa nyanyi'. Ada orang yang niatnya menjatuhkan ada yang membangun, nah aku tinggal pilah aja,” sambungnya.
Pilah omongan netizen
Lebih lanjut menurutnya, ia tak memiliki kendali dalam mengatur orang lain dalam menggunakan media sosial. Jadi yang bisa ia lakukan hanya memilah komentar yang ia butuhkan saja.
"Karena kita juga gak punya kontrol akan orang lain kan, apalagi itu media sosial. Orang bebas berkata apapun, kita gak bisa nyalahin. Itu kan haknya dia menggunakan media sosial, untuk berkomentar. Tapi kita punya kontrol atas diri sendiri, oh ini gak penting nih, ya udah tinggal dibuang kalau kita yang bawa sedih, yang hancur kita bukan mereka,” pungkas Keisya Levronka tentang komentar netizen. (bbi)
